Jakarta, CNBC Indonesia – Perawatan gigi dan mulut memiliki keunggulan yang sama pentingnya seperti perawatan tubuh secara keseluruhan. Hal ini karena kesehatan gigi dan mulut memiliki pengaruh signifikan terhadap kesehatan secara umum. Jika Anda merupakan peserta aktif BPJS Kesehatan, Anda memiliki kesempatan untuk mendapatkan perawatan gigi secara gratis. Berikut adalah tujuh perawatan gigi yang dapat didapatkan melalui BPJS Kesehatan, sesuai dengan Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014 Pasal 52 Ayat 1.

Infeksi Gigi: Pengobatan Tahap Awal

Premedikasi merupakan tindakan awal dalam perawatan gigi yang bertujuan untuk mengatasi sakit gigi. Proses ini melibatkan pemberian obat-obatan seperti analgesik dan antibiotik. Tujuan premedikasi adalah untuk mengurangi nyeri dan mengatasi infeksi gigi. Hal ini dianggap sangat penting sebagai langkah awal dalam proses perawatan gigi lebih lanjut.Dalam prakteknya, infeksi gigi seringkali menyebabkan kesulitan dalam menganut aktivitas sehari-hari. Dengan premedikasi, peserta BPJS Kesehatan dapat mendapatkan perawatan yang tepat dan cepat untuk mengatasi masalah tersebut. Obat-obatan yang diberikan dalam premedikasi membantu meredakan gejala-gejala infeksi dan memberikan kesan perbaikan yang signifikan.

Tambal Gigi: Mengembalikan Fungsi Gigi

Tambal gigi atau tumpatan komposit adalah salah satu perawatan gigi yang dapat digunakan oleh peserta BPJS Kesehatan. Fungsinya adalah untuk mengembalikan fungsi gigi dan menghentikan proses karies. Proses tambal gigi hanya dapat dilakukan berdasarkan rujukan dokter ahli.Bahan yang digunakan untuk tambal gigi adalah resin composite, yang diklaim memiliki kualitas yang lebih baik dan lebih awet. Dengan tambal gigi, peserta BPJS Kesehatan dapat memperbaiki kondisi gigi mereka dan mencegah kerusakan lebih lanjut. Proses tambal gigi membutuhkan waktu dan keahlian dokter, tetapi hasilnya dapat sangat memuaskan.

Scaling Gigi: Membersihkan Penumpukan Plak

Scaling gigi adalah perawatan yang berfungsi untuk membersihkan penumpukan plak atau karang gigi. Prosedur ini bersifat non-operasi dan bertujuan untuk mengurangi risiko sakit gigi serta menghindari penyakit mulut dan gusi.Perlu diingat bahwa scaling gigi hanya gratis jika ada indikasi medis. Ini berarti bahwa perawatan ini hanya diberikan jika ada alasan medis yang mendasari. Jika perawatan scaling gigi dilakukan untuk alasan estetika, maka peserta BPJS Kesehatan harus membayar biaya sendiri.Dalam prakteknya, scaling gigi adalah proses yang sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi. Penumpukan plak dan karang gigi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti peradangan gusi dan penyakit lainnya. Dengan scaling gigi, peserta BPJS Kesehatan dapat menghilangkan penumpukan tersebut dan mencegah kerusakan gigi lebih lanjut.

Pasang Gigi Palsu: Subsidi dari BPJS Kesehatan

Pemasangan gigi palsu adalah salah satu perawatan yang dapat menggunakan BPJS Kesehatan. Namun, subsidi yang diberikan hanya berupa menyesuaikan jumlah gigi palsu yang dipasang.Untuk pemasangan 1-8 gigi palsu, BPJS Kesehatan memberikan subsidi sebesar Rp250 ribu per rahang. Sedangkan untuk 1 rahang sekitar 9-16 gigi, subsidinya sekitar Rp500 ribu. Jika peserta BPJS Kesehatan ingin memasang 2 rahang gigi sekaligus, subsidi yang diberikan sebesar Rp1 juta.Proses pemasangan gigi palsu membutuhkan keahlian dokter dan perawatan khusus. Peserta BPJS Kesehatan dapat memanfaatkan subsidi ini untuk memperbaiki kondisi gigi mereka, tetapi perlu diingat bahwa gigi palsu hanya merupakan solusi sementara.

Cabut Gigi Sulung: Menuntun Gigi Permanen

Gigi sulung atau gigi susu adalah jenis gigi yang pertama kali tumbuh sebelum diganti oleh gigi dewasa. Pencabutan gigi sulung adalah proses yang bermanfaat untuk menuntun bakal calon gigi permanen supaya bisa mempertahankan lengkung rahang.Proses pencabutan gigi sulung dapat ditanggung BPJS Kesehatan dan banyak digunakan oleh para peserta. Hal ini menunjukkan pentingnya perawatan gigi sulung dalam pertumbuhan gigi dan kesehatan mulut.Dalam prakteknya, pencabutan gigi sulung harus dilakukan dengan hati-hati oleh dokter. Proses ini membutuhkan waktu dan perawatan khusus untuk memastikan bahwa gigi permanen dapat tumbuh dengan baik.

Cabut Gigi Permanen: Tindakan Khusus

Cabut gigi permanen adalah tindakan yang dilakukan untuk mengeluarkan gigi yang sudah rusak parah, seperti terbentur, keropos, atau berlubang. Proses ini hanya dilakukan pada kondisi tertentu dan harus dilakukan setelah diberikan obat bius lokal untuk mengurangi rasa sakit.Sebelum dicabut, gigi yang bermasalah akan diperiksa oleh dokter untuk memastikan bahwa cabutan gigi adalah solusi terbaik. Proses cabut gigi permanen membutuhkan keahlian dokter dan perawatan khusus, tetapi hasilnya dapat membantu peserta BPJS Kesehatan dalam mengatasi masalah gigi yang serius.

Obat Pasca-ekstraksi: Penyembuhan Gigi

Ekstraksi gigi adalah tindakan bedah minor yang dilakukan untuk mengeluarkan gigi yang sudah karies atau impaksi. Pengobatan pasca-ekstraksi adalah bagian penting dalam proses penyembuhan gigi.Obat pasca-ekstraksi berperan penting dalam membantu gigi yang sudah ditindak selesai untuk pulih. Proses penyembuhan membutuhkan waktu dan perawatan khusus, tetapi dengan obat pasca-ekstraksi, peserta BPJS Kesehatan dapat mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi risiko infeksi.