Radja Nainggolan, eks pemain Bhayangkara FC, saat ini tengah menjalani pemeriksaan intensif setelah penangkapan oleh kepolisian Belgia. Omar Souidi, pengacara yang mewakili Nainggolan, mengatakan bahwa proses interogasi telah berlangsung selama berjam-jam di kantor polisi Antwerp. Meskipun demikian, Souidi menegaskan bahwa Radja bersikap kooperatif dan menjawab pertanyaan dengan baik.
Souidi juga mengecam keras upaya untuk mencemarkan nama baik Radja. Dia menekankan bahwa kliennya adalah seorang atlet profesional dan bukan penjahat. “Dia sangat menentang narkoba dan sangat disayangkan jika reputasinya dikaitkan dengan kasus ini,” ujar Souidi. Dia menambahkan bahwa prinsip asas praduga tidak bersalah harus dipatuhi dalam kasus ini.
Operasi antinarkoba yang dilakukan oleh kepolisian Belgia baru-baru ini melibatkan beberapa individu, termasuk Radja Nainggolan. Rumahnya di Antwerp digeledah sebagai bagian dari operasi ini, dan dia dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa lebih lanjut. Operasi ini bertujuan untuk mengungkap jaringan penyelundupan kokain dari Amerika Selatan melalui pelabuhan Antwerp.
Souidi menjelaskan bahwa proses hukum masih berlangsung dan belum ada dakwaan resmi terhadap Radja. Dia menegaskan bahwa kliennya akan terus bekerja sama dengan pihak berwenang untuk membuktikan kebenaran. “Mengingat waktu yang diperlukan, proses ini hanya bisa dilanjutkan pada hari berikutnya. Oleh karena itu, klien saya harus menunggu hingga mendapatkan izin bebas,” kata Souidi.
Sebagai pemain sepak bola yang dikenal luas, Radja Nainggolan memiliki banyak penggemar yang mendukungnya. Mereka percaya bahwa Radja tidak terlibat dalam aktivitas kriminal dan berharap proses hukum dapat mengungkap kebenaran. Dalam situasi ini, penting bagi publik untuk memahami bahwa setiap orang berhak mendapatkan perlakuan adil sesuai hukum.
Reputasi Radja sebagai atlet profesional dan tokoh publik harus tetap terjaga. Pengacara Omar Souidi berkomitmen untuk memastikan bahwa proses hukum berjalan dengan benar dan bahwa hak-hak Radja dilindungi. Dia menekankan bahwa kliennya akan terus bekerja sama dengan pihak berwenang untuk membuktikan kebenaran dan memulihkan reputasinya.