Mendorong Literasi dan Pertumbuhan Dana Haji
Bank Syariah Indonesia (BSI) bertujuan untuk mencapai peningkatan signifikan dalam jumlah dana haji pada tahun 2025. Menurut data terakhir, total dana haji yang ada di akun BSI pada tahun lalu mencapai Rp 14 triliun. Target yang ditetapkan adalah menaikkan angka tersebut menjadi Rp 20 triliun. Untuk mencapai target ini, BSI telah merumuskan beberapa langkah strategis.
Dalam upaya mendorong pertumbuhan dana haji, BSI akan fokus pada literasi ibadah haji. Anton Sukarna menekankan bahwa literasi haji tidak hanya berkaitan dengan kemampuan ekonomi, tetapi juga pemahaman mendalam tentang pentingnya ibadah ini bagi umat Islam. Dengan demikian, BSI berkomitmen untuk memperkuat program literasi haji guna meningkatkan kesadaran masyarakat.
Persiapan dan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025
Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji 1446H/2025M, penyelenggaraan ibadah haji akan dimulai dengan keberangkatan jemaah haji Gelombang I dari Indonesia ke Madinah pada 2-16 Mei 2025 (4-18 Dzulqa’idah 1446H). Ini akan diikuti oleh keberangkatan Gelombang II pada 17-31 Mei 2025 (19 Dzulqa’idah-04 Dzulhijjah 1446H). Puncak ibadah haji, Wukuf di Arafah, akan dilaksanakan pada 5 Juni 2025 (9 Dzulhijjah 1446H), disusul dengan Hari Tasyrik pada 7-9 Juni 2025.
Pemulangan jemaah haji Gelombang I akan berlangsung antara 12-26 Juni 2025, sementara pemulangan Gelombang II direncanakan antara 27 Juni hingga 11 Juli 2025. Persiapan ini melibatkan koordinasi ketat antara pihak bank dan otoritas haji untuk memastikan proses yang lancar dan aman.
Pertumbuhan Signifikan dalam Basis Pelanggan dan Dana Kelolaan
Data per November 2024 menunjukkan bahwa jumlah Number of Account (NoA) tabungan haji di BSI mencapai 5.521.769 NoA, atau meningkat sebesar 10,96% dari 4.976.345 NoA pada Desember 2023. Kenaikan ini menunjukkan pertumbuhan yang kuat dalam basis pelanggan BSI. Selain itu, dana kelolaan haji mengalami kenaikan sebesar 12% pada November 2024.
Peningkatan ini juga tercermin dalam jumlah pendaftar porsi haji reguler, yang naik sebesar 27% YoY dari 132.000 jamaah pada November 2023 menjadi 169.000 jamaah per November 2024. Angka ini menunjukkan minat yang semakin besar dari masyarakat untuk membuka rekening tabungan haji di BSI.
Komitmennya Terhadap Literasi dan Layanan Masyarakat
BSI berkomitmen untuk terus mendorong literasi haji sebagai bagian dari misinya. Program literasi ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang ibadah haji kepada masyarakat luas. Anton Sukarna menegaskan bahwa literasi haji bukan hanya tentang finansial, tetapi juga tentang mempersiapkan mental dan spiritual para calon jemaah haji.
Untuk mendukung tujuan ini, BSI akan menggelar serangkaian acara edukatif dan seminar yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang ibadah haji. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak orang untuk membuka rekening tabungan haji di BSI dan mempersiapkan diri secara optimal untuk ibadah haji.