Berbagai posisi penting telah ditetapkan untuk memimpin transformasi digital di negeri ini. Pengangkatan pejabat-pejabat ini menandai langkah maju yang signifikan bagi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemdigi) dalam mendorong agenda digitalisasi nasional. Di antara mereka, Ismail terpilih sebagai Sekretaris Jenderal, sementara Mira Tayyiba akan mengawasi teknologi pemerintah digital. Wayan Toni Supriyanto dipercaya untuk membangun infrastruktur digital yang kokoh, dan Alexander Subur bertugas menjaga integritas ruang digital. Fifi Aleyda Yahya akan memimpin komunikasi publik dan media, sedangkan Edwin Hidayat Abdullah fokus pada pembentukan ekosistem digital yang berkelanjutan.

Pendampingan ahli juga menjadi bagian integral dari struktur baru ini. Raden Wijaya Kusumawardhana akan memberikan masukan tentang isu-isu sosial budaya, sementara Molly Prabawaty akan membantu dalam bidang komunikasi dan media massa. Mochamad Hadiyana siap menyumbangkan keahliannya di sektor teknologi. Untuk mendukung Menteri secara langsung, tiga staf khusus telah ditunjuk: Aida Rezalina akan menangani hubungan antar lembaga dan program strategis, Raline Rahmat Shah berfokus pada kemitraan global dan edukasi digital, serta Rudi Susanto bertanggung jawab atas strategi komunikasi.

Dengan tim yang solid dan berpengalaman ini, Kemdigi siap melangkah maju dengan percaya diri menuju era digital yang lebih cerah. Keberhasilan transformasi digital tidak hanya akan meningkatkan efisiensi pelayanan publik tetapi juga membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan kemajuan masyarakat. Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen pemerintah untuk menciptakan masa depan yang lebih baik melalui pemanfaatan teknologi modern.