Situasi yang tegang antara Aqeela dan Fattah berakhir dengan penyelesaian damai. Fattah mengungkapkan perasaannya tentang hubungan Aqeela dengan Mohan, menunjukkan dukungan yang tak terduga. Di sisi lain, koridor sekolah menjadi arena bagi intrik dan gosip yang melibatkan Mohan dan kelompoknya, Chaos Crew, serta Slay Queens yang mencoba memancing drama baru. Situasi ini semakin rumit ketika Zara kehilangan ponselnya dan bertemu dengan Mario dalam situasi yang tidak terduga.
Hubungan yang sempat retak antara Aqeela dan Fattah akhirnya mendapatkan kesempatan untuk diperbaiki. Dalam percakapan singkat namun mendalam, Fattah mengekspresikan pandangannya tentang Aqeela dan Mohan, membuka jalan untuk pemahaman baru. Meski awalnya ragu, Aqeela merespons positif dan kedua belah pihak sepakat untuk melanjutkan hubungan mereka dengan lebih baik.
Dalam momen yang emosional, Aqeela mendekati Fattah yang sedang menunggunya di dekat motor. Dia menanyakan apakah mereka masih bermusuhan, namun Fattah menjawab bahwa mereka sudah berbicara. Fattah kemudian memberi nasihat tentang hubungan Aqeela dengan Mohan, menunjukkan bahwa dia mendukung pasangan tersebut karena keduanya memiliki frekuensi yang sama. Ini membuat Aqeela berpikir panjang dan merenungkan kata-kata Fattah. Akhirnya, mereka berhasil menemukan jalan tengah dan memperbaiki hubungan mereka.
Koridor sekolah menjadi tempat pertemuan antara dua kelompok siswa yang berbeda: Chaos Crew dan Slay Queens. Interaksi ini dipenuhi dengan provokasi dan gosip, menciptakan suasana yang tegang dan seru. Slay Queens mencoba memicu konflik baru antara Mohan dan Fattah, sementara Chaos Crew berusaha tetap tenang menghadapi godaan tersebut. Situasi ini menciptakan dinamika sosial yang kompleks di lingkungan sekolah.
Keesokan harinya, koridor sekolah ramai dengan aktivitas siswa. Ketika Mohan berjalan bersama teman-temannya dari Chaos Crew, Slay Queens mendekat dengan gaya mereka yang mencolok. Mereka mencoba memancing Mohan dengan ide-ide kontroversial, seperti memulai perselisihan baru dengan Fattah. Ide ini disambut dengan tawa dan ejekan, namun Mohan hanya tersenyum setengah hati dan menolak ajakan tersebut. Sementara itu, Zara mengalami insiden tak terduga saat mencari ponselnya dan bertemu dengan Mario. Insiden ini menambah warna pada hari yang penuh intrik dan gosip di sekolah.