Setelah Alfa selesai beribadah di masjid, dia berjalan sendirian menuju rumah. Tiba-tiba, Zidan muncul dengan motor besar dan menghadang Alfa. Zidan langsung menanyakan alasan Alfa menyelidikinya. Alfa mengungkapkan bahwa dia ingin memastikan Andra mendapatkan pasangan yang baik dan bisa membuatnya bahagia. Zidan merasa tersinggung dan perdebatan mereka berujung pada perkelahian.Alfa dan Andra
Alfa merasa ragu untuk menelpon Andra dan menyampaikan kecurigaannya terhadap Zidan. Namun, tiba-tiba Andra meneleponnya terlebih dahulu. Alfa terkejut dan berkata dengan sedikit bercanda bahwa mungkin mereka berjodoh. Andra pun terkejut mendengarnya.
Alfa memiliki keinginan yang baik untuk Andra. Dia ingin memastikan Andra mendapatkan pasangan yang tepat. Namun, ketakutan terhadap respon Andra membuat Alfa ragu.
Andra juga merasa terkejut dengan pernyataan Alfa. Dia tidak mengerti alasan Alfa mengungkapkan hal tersebut. Namun, mereka mulai memiliki perjalanan yang unik.
Saat Raisa dan Rio
Raisa dan Rio tiba di sebuah hotel secara bersamaan dan keduanya terkejut. Mereka menerima pesan ancaman yang melibatkan Ria. Raisa menjelaskan ke mana Ria pergi sebelumnya, dan mereka berdua menuju front office untuk diantar ke kamar 212.
Keadaan mereka adalah sangat aneh. Mereka tidak mengerti mengapa ada pesan ancaman dan mengapa Ria pergi tanpa memberi tahu. Mereka harus mencari Ria.
Setelah masuk ke kamar hotel, mereka mencari-cari Ria hingga ke kamar mandi dan dapur, namun tidak ditemukan. Mereka merasa bingung dan tidak tahu apa yang terjadi.
Bel Pintu dan Ria
Tiba-tiba, bel pintu berbunyi. Rio membuka pintu dan terkejut melihat Ria berdiri di sana. Ria langsung marah dan melampiaskan kemarahannya pada Raisa.
Ria merasa sangat marah karena melihat Raisa di hotel bersama Rio. Dia tidak percaya pada Raisa dan merasa dirinya diragukan.
Raisa juga terkejut dengan reaksi Ria. Dia tidak mengerti mengapa Ria begitu marah. Mereka harus berbicara untuk memecahkan masalah ini.