Di Jakarta, CNBC Indonesia, penting untuk siapapun untuk mempersiapkan keuangan masa depan. Hal ini agar terlindungi dari risiko keuangan yang tidak terduga. Salah satu cara untuk mencapai hal ini adalah dengan berinvestasi. Namun, masih banyak orang, terutama anak muda, yang belum terlalu memperhatikan hal ini.

"Jangan Takut Berinvestasi, Buat Keuangan Masa Depan Lebih Aman!"

1. Pentingnya Berpartisipasi di Pasar Keuangan

Investasi adalah kunci untuk menumbuhkan kekayaan, seperti yang dikatakan oleh Douglas Boneparth, pendiri Bone Fide Wealth. Setelah menabung secara tunai, penting untuk mulai berinvestasi. Hal ini akan membantu menyelamatkan keuangan jangka panjang.Investasi bukan hanya tentang menabung uang, tetapi juga tentang mengelola dana dengan bijak. Dengan berinvestasi, Anda dapat mengoptimalkan keuntungan dari uang Anda.

2. Berhati-hati dalam Berinvestasi

Beberapa anak muda lebih senang menginvestasikan uang mereka dalam saham individu daripada obligasi, dana yang diperdagangkan di bursa, atau mata uang kripto. Namun, perlu diingat bahwa berinvestasi dalam jumlah terbatas dapat berisiko karena bergantung pada kinerja perusahaan-perusahaan tersebut.Meskipun saham individu dapat memberikan keuntungan yang tinggi, namun juga terdapat risiko yang tinggi. Oleh karena itu, penting untuk melakukan risiko manajemen sebelum berinvestasi.

3. Berpikir Jangka Panjang

Jangan terlalu cepat dalam membuat perubahan portofolio. Jangan biarkan pasar menentukan keputusan Anda, tetapi buat perubahan jika tujuan Anda berubah.Investasi adalah sebuah proses yang membutuhkan waktu. Oleh karena itu, penting untuk berpikir jangka panjang dan tidak terlalu tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. Setelah berinvestasi, lebih baik untuk segera biarkan lalu lupakan.Kendalikan keuangan sesuai tujuan Anda. Baik dengan investasi manapun, yang pasti dapat menghasilkan jangka panjang sampai 30 tahun dari sekarang.