Dalam dunia perfilman, setiap sutradara berusaha mencari tantangan baru untuk mengembangkan karyanya. Begitu pula dengan Azhar Kinoi Lubis yang memilih untuk tidak mengulangi konsep film sebelumnya, Di Ambang Kematian. Ketika ditawarkan proyek terbaru, Pengantin Setan, ia menemukan daya tarik tersendiri. Film ini menceritakan tentang Echa, seorang istri yang menjalani kehidupan rumah tangga yang unik bersama suaminya, Ariel. Tantangan terbesar jatuh pada bahu Erika Carlina, aktris yang dipilih untuk memerankan karakter tersebut.

Eksplorasi Karakter Echa oleh Erika Carlina

Berlatar belakang sebuah cerita mistis, MVP Pictures mempercayakan peran utama kepada Erika Carlina. Dalam proses syuting, sang sutradara merasa tenang dan yakin akan kemampuan Erika. "Saya percaya bahwa Erika memiliki potensi besar," ujar Azhar dengan nada penuh keyakinan. Film ini bukan hanya tentang penampilan luar yang menarik, tetapi lebih dari itu, Erika harus mampu membawa penonton masuk ke dunia yang digambarkannya. Ia harus berani mengeksplorasi aspek-aspek gaib dan mempresentasikan hubungan antara manusia dan makhluk halus. Meskipun image publik Erika sering dikaitkan dengan keseksian, Azhar melihat lebih jauh dari itu. Menurutnya, Erika memiliki kapabilitas yang jauh melebihi apa yang dilihat mata.

Dari perspektif seorang penulis, kolaborasi antara sutradara dan aktris dalam film ini memberikan pelajaran berharga. Seorang artis sejati adalah mereka yang berani keluar dari zona nyaman dan mengeksplorasi sisi lain dari dirinya. Erika telah membuktikan bahwa dia bukan hanya sekadar wajah cantik, tetapi juga seorang profesional yang siap menghadapi tantangan. Ini menjadi inspirasi bagi banyak seniman untuk terus berkarya tanpa batasan.