Berita
Panduan Berpakaian Syar'i untuk Kaum Muslimah: Celana Panjang dan Tata Cara Menutup Aurat
2025-01-30

Ketentuan berpakaian bagi wanita Muslim harus dipahami dengan baik, terutama mengenai pilihan antara rok dan celana. Artikel ini membahas pandangan ulama tentang pemakaian celana panjang oleh wanita serta syarat-syarat yang perlu diperhatikan agar tetap sesuai dengan ajaran Islam. Diskusi juga mencakup anjuran dan larangan dalam memilih model pakaian agar tidak meniru penampilan laki-laki.

Pemilihan Celana Panjang yang Sesuai Syariat

Bagi kaum Muslimah, pemilihan celana panjang sebagai alternatif dari rok memiliki beberapa pertimbangan khusus. Pertimbangan utamanya adalah menjamin aurat tetap tertutup dengan baik tanpa menonjolkan lekuk tubuh. Selain itu, celana panjang dapat memberikan kebebasan bergerak yang lebih besar saat melakukan aktivitas sehari-hari.

Dalam konteks ini, Buya Yahya, seorang tokoh agama, menyarankan bahwa pemakaian celana panjang oleh wanita masih dianggap cukup baik asalkan memenuhi beberapa syarat. Salah satu syarat pentingnya adalah memastikan celana tersebut longgar dan tidak ketat. Selain itu, disarankan untuk mengenakan atasan panjang yang bisa menutupi hingga lutut. Hal ini bertujuan agar lekuk tubuh tidak terlihat dan tetap menjaga kesopanan. Misalnya, busana seperti yang dikenakan di Pakistan dianggap cukup Islami karena menutup aurat dengan baik. Namun, jika ingin lebih sempurna, sebaiknya memilih pakaian yang benar-benar longgar sehingga tidak ada bagian tubuh yang tampak.

Hindari Peniruan Penampilan Laki-laki

Berpenampilan seperti laki-laki merupakan hal yang harus dihindari oleh wanita Muslim. Ini bukan hanya soal mode atau gaya, tetapi juga masalah prinsip dalam berpakaian sesuai ajaran Islam. Wanita Muslim diajak untuk selalu memperhatikan tata cara berpakaian agar tidak melanggar batas-batas yang telah ditetapkan.

Buya Yahya menekankan pentingnya menghindari peniruan penampilan laki-laki dalam berpakaian. Dia menjelaskan bahwa jika seorang wanita memakai pakaian yang biasa digunakan oleh laki-laki, hal tersebut dapat menimbulkan kemurkaan Allah. Dalam hadis, Nabi menyebutkan kutukan bagi wanita yang menyerupai laki-laki dalam penampilannya. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk tidak mengenakan pakaian yang khas digunakan oleh laki-laki. Sebaliknya, wanita Muslim harus berusaha memilih pakaian yang sesuai dengan identitas dan kodratnya sebagai wanita. Jika masih sulit meninggalkan pakaian semacam itu, sebaiknya berdoa agar diberi petunjuk untuk memilih pakaian yang lebih baik dan sesuai syariat. Dengan demikian, wanita Muslim dapat menjalankan ibadahnya dengan lebih baik dan mendapatkan ridha Allah.

More Stories
see more