Berita
Pasar Saham Indonesia Mengalami Penurunan Pada Pembukaan Hari Jumat
2025-02-07

Bursa Efek Indonesia mengawali perdagangan hari Jumat dengan kondisi yang kurang menggembirakan. Indeks utama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), membuka perdagangan di bawah level psikologis penting, mencapai angka 6.722 pada pukul 09.00 WIB. Dalam beberapa menit pertama, penurunan terus berlanjut hingga indeks menyentuh posisi 6.685, atau turun sebesar 2,77%.

Kinerja pasar saham ditandai oleh volume transaksi yang signifikan. Sebanyak 1,37 miliar saham diperdagangkan dengan nilai total mencapai Rp1,43 triliun. Transaksi ini dilakukan dalam 107.364 kali kesepakatan. Mayoritas saham mengalami penurunan harga, dengan 298 saham anjlok dan hanya 104 saham yang berhasil naik. Sektor-sektor seperti energi, bahan baku, infrastruktur, dan industri lainnya mencatatkan koreksi tajam, sementara sektor teknologi menjadi satu-satunya yang menguat.

Dalam situasi pasar yang lesu, beberapa emiten masih mampu menunjukkan performa positif. PT Suryamas Dutamakmur Tbk, PT Bukit Uluwatu Villa Tbk, dan PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk menjadi top gainers dengan kenaikan signifikan. Namun, di sisi lain, ada juga perusahaan-perusahaan yang mengalami kerugian besar, seperti PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk, PT Barito Renewables Energy Tbk, dan PT Petrosea Tbk yang merosot cukup dalam.

Pergerakan pasar saham yang fluktuatif mengingatkan kita akan pentingnya stabilitas ekonomi dan kepercayaan investor. Meski tantangan saat ini tampak berat, tetapi dengan sikap optimis dan strategi investasi yang bijaksana, para pelaku pasar dapat melihat peluang baru dan membangun fondasi yang kuat untuk masa depan.

More Stories
see more