Gaya Hidup
Studi Temukan Mikroplastik Menyusup ke Penis, Ahli Tak Kaget
2024-09-10

Mikroplastik Mengancam Kesehatan Pria: Temuan Mengejutkan di Organ Intim

Seiring dengan meningkatnya kekhawatiran terkait penyebaran mikroplastik dan dampaknya terhadap kesehatan manusia, para ilmuwan mulai melakukan penelitian lebih dalam mengenai keberadaan mikroplastik di dalam tubuh manusia. Terbaru, para ahli menemukan mikroplastik di dalam penis manusia untuk pertama kalinya, menimbulkan pertanyaan serius tentang potensi dampak kesehatan yang dapat ditimbulkan.

Mikroplastik Mengancam Kesehatan Pria: Temuan Mengejutkan di Organ Intim

Mikroplastik Ditemukan di Jaringan Penis Manusia

Sebuah studi yang diterbitkan di IJIR: Your Sexual Medicine Journal mengungkapkan bahwa para peneliti dari University of Miami telah menemukan tujuh jenis mikroplastik di empat dari lima sampel jaringan penis yang diambil dari lima laki-laki berbeda. Penelitian ini dilakukan pada pasien yang terdiagnosis mengalami disfungsi ereksi (DE) dan menjalani operasi implan penis.Menurut Ranjith Ramasamy, penulis utama studi sekaligus ahli urologi reproduksi di University of Miami, temuan ini tidak mengejutkan karena penis merupakan "organ yang sangat vaskular" seperti halnya jantung. Penelitian sebelumnya telah menemukan mikroplastik di jantung manusia, sehingga keberadaannya di penis bukan hal yang mengagetkan.

Jenis Mikroplastik yang Ditemukan

Dari hasil analisis sampel, ditemukan tujuh jenis mikroplastik yang berbeda. Namun, polietilen tereftalat (PET) dan polipropilena (PP) adalah jenis yang paling banyak terdeteksi. Keberadaan mikroplastik di jaringan penis ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai potensi dampaknya terhadap kesehatan organ vital pria.Ramasamy menyatakan bahwa penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengidentifikasi apakah mikroplastik berkaitan dengan disfungsi ereksi, serta jenis mikroplastik apa yang bersifat patologis. Ia berharap temuan ini akan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberadaan benda asing di dalam organ manusia dan mendorong lebih banyak penelitian di bidang ini.

Mikroplastik Juga Ditemukan di Testis Manusia

Selain di penis, penelitian lain juga menemukan keberadaan mikroplastik dan nanoplastik di testis manusia. Ahli toksikologi, Matthew J. Campen, melakukan penelitian yang menguji 23 testis yang diawetkan dari mayat laki-laki berusia 16 hingga 88 tahun.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat serpihan mikroplastik dan jenis plastik pada testis manusia tiga kali lebih besar daripada yang ditemukan pada testis anjing. Temuan ini memberikan perspektif mengkhawatirkan tentang apa yang sebenarnya kita masukkan ke dalam tubuh kita sendiri.

Upaya Mengurangi Paparan Mikroplastik

Untuk mengurangi paparan mikroplastik, para ahli menyarankan beberapa langkah yang dapat dilakukan, antara lain:- Mengurangi penggunaan wadah plastik dan beralih ke bahan dasar kaca atau aluminium tahan karat.- Menghindari memanaskan makanan atau minuman dalam plastik menggunakan microwave.- Tidak memasukkan alat makan plastik ke dalam mesin pencuci piring, karena panas dapat menyebabkan bahan kimia larut.Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, diharapkan dapat meminimalkan paparan mikroplastik yang berbahaya bagi kesehatan, khususnya organ-organ vital pria.
More Stories
see more