Gaya Hidup
Studi: Tidur Cukup Saat Weekend Kurangi Risiko Kena Sakit Jantung 20%
2024-09-03

Mengejar Waktu Tidur di Akhir Pekan Tingkatkan Kesehatan Jantung

Sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa tidur lebih lama pada akhir pekan dapat mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung. Penelitian ini menunjukkan bahwa orang yang tidur cukup banyak di akhir pekan memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang kurang tidur pada akhir pekan.

Pola tidur yang sehat kunci kesehatan jantung Anda

Tidur yang Cukup di Akhir Pekan Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Penelitian ini melibatkan hampir 91.000 peserta dari proyek UK Biobank, sebuah basis data besar yang berisi informasi kesehatan dari setengah juta orang di Inggris. Para peneliti memeriksa catatan medis peserta selama hampir 14 tahun untuk menentukan siapa yang mengalami masalah jantung seperti penyakit jantung, gagal jantung, detak jantung tidak teratur, atau stroke.Peserta kemudian dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan jumlah tambahan waktu tidur mereka di akhir pekan. Kelompok dengan tidur akhir pekan terbanyak didefinisikan memiliki antara 1,28 hingga 16,06 jam tidur tambahan di akhir pekan dibandingkan dengan tidur mereka di hari kerja. Sementara mereka yang tidur tambahan paling sedikit di akhir pekan sebenarnya kehilangan antara 16,05 hingga 0,26 jam tidur.Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta yang melaporkan mendapatkan tidur kompensasi paling banyak di akhir pekan memiliki kemungkinan 19 persen lebih kecil untuk mengembangkan penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang kehilangan tidur selama akhir pekan. Bahkan pada subkelompok orang dengan kurang tidur harian, penelitian menemukan bahwa orang yang paling banyak mengejar ketertinggalan tidur selama akhir pekan memiliki risiko penyakit jantung 20 persen lebih rendah daripada mereka yang paling sedikit mengejar waktu tidur.

Kurang Tidur di Hari Kerja Memperburuk Kesehatan Jantung

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, orang dewasa yang tidur kurang dari tujuh jam setiap malam lebih mungkin mengalami masalah kesehatan yang memengaruhi jantung mereka, meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa peserta yang kurang tidur kurang dari tujuh jam semalam sebagai orang yang kurang tidur, yang mencakup 19.816 peserta atau sekitar 22 persen dari total.Tidur yang tidak memadai dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk peningkatan tekanan darah, peradangan, dan gangguan metabolisme. Kondisi-kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang sehat dan teratur sangat penting untuk kesehatan jantung.

Mengejar Waktu Tidur di Akhir Pekan Perlu Didorong

Hasil penelitian ini menyoroti pentingnya tidur yang cukup, khususnya di akhir pekan, untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Bagi mereka yang mengalami kurang tidur di hari kerja, mengejar ketertinggalan tidur di akhir pekan terbukti dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 20 persen.Temuan ini mengindikasikan bahwa mengatur pola tidur yang seimbang, dengan mengompensasi kekurangan tidur selama akhir pekan, dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Oleh karena itu, sangat penting bagi individu untuk memperhatikan kualitas dan kuantitas tidur mereka, serta berusaha mengejar waktu tidur di akhir pekan jika memang mengalami kurang tidur selama hari kerja.Dengan menerapkan kebiasaan tidur yang sehat, individu dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular yang berbahaya. Upaya ini tidak hanya bermanfaat bagi individu itu sendiri, tetapi juga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat secara keseluruhan, dengan mengurangi beban sistem perawatan kesehatan akibat penyakit jantung.
More Stories
see more