Gaya Hidup
Pegawai Daycare Lecehkan Puluhan Anak Kecil Selama 20 Tahun
2024-09-03

Pelecehan Seksual Terhadap Puluhan Anak di Australia: Kisah Mengerikan yang Mengguncang Dunia

Sebuah kasus pelecehan seksual yang mengguncang Australia baru-baru ini telah membuat dunia terkejut. Seorang mantan pekerja tempat pengasuhan anak (daycare) di Australia telah mengaku melakukan pelecehan seksual terhadap puluhan anak perempuan selama hampir dua dekade. Kasus ini mencatatkan sejarah sebagai salah satu kasus pedofilia terburuk yang pernah terjadi di Negeri Kangguru.

Sebuah Tragedi yang Tak Terbayangkan

Pengakuan Mengejutkan

Ashley Paul Griffith, seorang pria berusia 46 tahun, telah mengaku bersalah atas 307 dakwaan pelecehan seksual yang melibatkan anak-anak yang berada dalam asuhannya. Dakwaan tersebut termasuk 28 dakwaan pemerkosaan, 190 dakwaan perlakuan tidak senonoh, 67 dakwaan membuat materi eksploitasi anak, empat dakwaan memproduksi materi, dan satu dakwaan mendistribusikan materi.Menurut laporan, sekitar 60 anak yang sebagian besar berusia di bawah 12 tahun menjadi korban pelecehan seksual Griffith. Aksi pedofilia oleh pria ini dilakukan di pusat pengasuhan anak Brisbane, Australia dan Italia sepanjang 2003 hingga 2022 alias selama 19 tahun.

Penangkapan dan Dakwaan

Griffith ditangkap oleh polisi federal Australia pada Agustus 2022 lalu dan didakwa dengan beberapa pelanggaran materi eksploitasi anak. Kemudian, jaksa mendakwa laki-laki asal Gold Coast, Queensland itu dengan lebih dari 1.600 pelanggaran terhadap 91 anak perempuan."Ini adalah salah satu kasus dugaan pelecehan anak paling mengerikan yang pernah dilihat oleh detektif kami," ujar Asisten Komisaris Polisi Negara Bagian New South Wales, Michael Fitzgerald pada 2023 lalu.Polisi mengungkapkan bahwa Griffith telah menjadi buronan sejak pihaknya menemukan kumpulan gambar dan video eksploitasi anak yang beredar melalui situs web gelap pada 2014 lalu. Meskipun wajahnya terpotong dari rekaman, penyelidik berhasil melacak Griffith berkat sprei yang terlihat di latar belakang video.

Hukuman yang Setimpal

Saat ini, Griffith masih ditahan di balik jeruji besi dan akan dijatuhi hukuman dalam waktu dekat. Kasus ini telah menimbulkan kemarahan dan kesedihan yang mendalam di seluruh Australia, serta memicu panggilan untuk meningkatkan perlindungan anak-anak dan mengambil langkah-langkah yang lebih tegas untuk mencegah terjadinya kejahatan serupa di masa depan.Meskipun tidak ada hukuman yang cukup berat untuk tindakan kejam yang dilakukan oleh Griffith, masyarakat berharap agar dia menerima hukuman yang setimpal dengan perbuatannya. Kasus ini menjadi pengingat bagi semua orang akan pentingnya menjaga dan melindungi anak-anak, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya pelecehan seksual terhadap anak.
More Stories
see more