Gaya Hidup
Infeksi Salmonella Serang Amerika, Telur Ayam Diduga Penyebabnya
2024-09-08
Kebangkitan Kasus Salmonella di Wisconsin: Penarikan Telur Ayam Massal Demi Keamanan Publik
Wisconsin, Amerika Serikat, baru-baru ini mengalami lonjakan kasus infeksi salmonella yang telah menjangkiti 65 orang. Sebagai tindak lanjut, pejabat kesehatan Wisconsin mengambil langkah cepat dengan menarik peredaran telur ayam dari pasaran guna melindungi kesehatan masyarakat.Demi Keamanan Pangan, Telur Ayam Ditarik dari Peredaran
Penemuan Kasus Salmonella dan Langkah Tanggap Pihak Berwenang
Departemen Layanan Kesehatan Wisconsin mengumumkan dalam pernyataan pada Jumat bahwa dari 65 kasus infeksi salmonella yang terjadi, 42 orang di antaranya berasal dari tempat di mana telur tersebut diyakini telah dijual. Sebagai tindakan preventif, pihak berwenang segera menarik peredaran telur ayam yang diduga menjadi sumber penularan.Telur-telur tersebut didistribusikan di tiga negara bagian, yaitu Wisconsin, Illinois, dan Michigan, melalui toko eceran serta distributor layanan makanan. Penarikan mencakup seluruh jenis telur, termasuk telur konvensional tanpa kandang, organik, dan non-GMO, dalam berbagai ukuran serta tanggal kedaluwarsa, yang dipasarkan dengan merek "Milo's Poultry Farms" atau "Tony's Fresh Market".Penyebaran Infeksi Salmonella Melintasi Beberapa Negara Bagian
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengkonfirmasi bahwa 65 orang di sembilan negara bagian terinfeksi salmonella. Negara-negara tersebut meliputi Wisconsin, Illinois, Michigan, Minnesota, Iowa, Virginia, Colorado, Utah, dan California. Hingga saat ini, belum ada laporan kematian yang terkait dengan kasus ini.Penarikan telur dilakukan oleh Milo's Poultry Farms LLC di Bonduel, Wisconsin, sesuai dengan informasi yang disampaikan oleh CDC. Pihak berwenang menginstruksikan agar masyarakat yang telah membeli telur yang ditarik dari peredaran segera membuangnya dan tidak mengonsumsinya. Selain itu, restoran juga dilarang menjual atau menyajikan telur tersebut.Gejala Infeksi Salmonella dan Saran Penanganannya
Departemen Kesehatan Wisconsin mengingatkan masyarakat untuk segera menghubungi penyedia layanan kesehatan jika mengonsumsi telur yang ditarik dari peredaran dan mengalami gejala-gejala seperti diare, sakit perut, demam, dan muntah yang berlangsung selama beberapa hari.Upaya Pemerintah AS dalam Menekan Kasus SalmonellaPada bulan Juli, Departemen Pertanian AS mengumumkan langkah-langkah baru untuk membatasi penyebaran salmonella dalam produk unggas. Arahan yang diusulkan mencakup kewajiban bagi perusahaan unggas untuk menjaga kadar salmonella di bawah ambang batas tertentu dan melakukan pengujian terhadap enam bentuk bakteri yang sangat berbahaya, tiga pada kalkun dan tiga pada ayam.Apabila bakteri yang ditemukan melampaui standar yang diusulkan dan teridentifikasi sebagai salah satu strain berbahaya, maka penjualan unggas akan dicegah dan produk tersebut akan ditarik kembali. Langkah-langkah ini diharapkan dapat menekan angka infeksi salmonella yang masih cukup tinggi di Amerika Serikat.Salmonella: Ancaman Serius Bagi Kesehatan Masyarakat
Berdasarkan data dari CDC, salmonella diperkirakan menyebabkan 1,35 juta infeksi setiap tahunnya, sebagian besar melalui makanan, dan mengakibatkan sekitar 420 kematian. Departemen Pertanian AS memperkirakan ada 125.000 infeksi yang berasal dari ayam dan 43.000 dari kalkun setiap tahunnya.Penarikan telur ayam yang diduga terkontaminasi di Wisconsin merupakan langkah penting untuk melindungi masyarakat dari ancaman infeksi salmonella yang dapat mengakibatkan konsekuensi serius bagi kesehatan. Penanganan yang cepat dan efektif oleh pihak berwenang diharapkan dapat meminimalkan penyebaran kasus dan mencegah terjadinya korban lebih lanjut.