Gaya Hidup
Bahaya! 5 Benda Ini Bikin Warga RI Juara 1 Telan Mikroplastik
2024-09-15
Mengungkap Bahaya Mikroplastik: Ancaman Kesehatan Masyarakat Indonesia
Penelitian terbaru mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa masyarakat Indonesia menjadi konsumen terbesar mikroplastik di dunia. Jumlah konsumsi yang mencapai 15 gram per bulan ini jauh melebihi negara lain, termasuk Amerika Serikat. Temuan ini menimbulkan keprihatinan akan dampak kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh paparan mikroplastik yang terus meningkat.Mengungkap Bahaya Mikroplastik yang Mengancam Kesehatan Masyarakat Indonesia
Konsumsi Mikroplastik Indonesia Tertinggi di Dunia
Studi dari Environmental Science & Technology menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia mengonsumsi sekitar 15 gram mikroplastik per bulan. Jumlah ini meningkat sebesar 59 kali lipat sejak 1990 hingga 2018. Angka ini jauh melebihi konsumsi mikroplastik di Amerika Serikat yang hanya sekitar 2,4 gram per bulan. Peneliti menyimpulkan bahwa sebagian besar partikel plastik yang dikonsumsi masyarakat Indonesia berasal dari sumber air seperti makanan laut.Mikroplastik adalah partikel plastik berukuran kurang dari lima milimeter yang dapat membahayakan kesehatan jika tidak sengaja tertelan atau dikonsumsi. Tingginya konsumsi mikroplastik di Indonesia ini menjadi perhatian serius, mengingat potensi risikonya bagi kesehatan masyarakat.Dampak Kesehatan Mikroplastik: Inflamasi dan Toksisitas
Menurut Dr. Meryl "Mimi" Kallman, MD, Clinical & Scientific Lead AsaRen, konsumsi mikroplastik dari makanan terbukti dapat menimbulkan potensi risiko kesehatan, salah satunya adalah inflamasi atau peradangan. Beberapa penelitian juga menemukan adanya mikroplastik di dalam darah manusia, yang dapat menyebabkan inflamasi.Selain itu, mikroplastik juga berpotensi menimbulkan toksisitas dalam tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa mikroplastik dapat melepaskan berbagai bahan kimia berbahaya, seperti fluorida, klorida, sulfat, nitrat, dan logam berat. Paparan terhadap bahan-bahan ini dapat menimbulkan efek negatif pada kesehatan, seperti gangguan fungsi organ, sistem kekebalan, dan bahkan kanker.Sumber-sumber Utama Paparan Mikroplastik
Beberapa produk yang menjadi sumber utama paparan mikroplastik bagi masyarakat Indonesia antara lain:1. Talenan PlastikPenggunaan talenan plastik dapat menyebabkan perpindahan hingga 79,4 juta mikroplastik polipropilena ke dalam makanan setiap tahunnya. Alternatif yang lebih aman adalah talenan kaca tahan banting atau talenan bebas plastik yang terbuat dari serat kertas.2. Wadah Plastik Microwave-SafeProduk plastik yang diberi label 'aman untuk microwave' dapat melepaskan sejumlah besar mikroplastik ke dalam makanan saat dipanaskan. Penelitian menemukan hingga 4 juta mikroplastik per sentimeter persegi dalam makanan bayi kemasan plastik.3. Gelas KertasPenggunaan gelas kertas untuk minuman panas dapat menyebabkan pelepasan berbagai bahan kimia, termasuk fluorida, klorida, sulfat, dan nitrat. Pilihan yang lebih aman adalah tempat minum kedap udara dan tahan karat.4. Teh CelupKantong teh yang terbuat dari plastik polipropilen dapat melepaskan jutaan mikroplastik saat diseduh dengan air panas. Alternatif yang lebih ramah lingkungan adalah menggunakan teko besi atau saringan logam.5. Wadah Es Batu PlastikPembekuan plastik dapat menyebabkan mikroplastik larut ke dalam air, sama halnya dengan proses pemanasan. Pilihan yang lebih berkelanjutan adalah wadah es batu baja tahan karat atau silikon.Masyarakat Indonesia harus waspada terhadap paparan mikroplastik yang terus meningkat dari berbagai sumber. Upaya pengurangan penggunaan plastik dan pemilihan produk alternatif yang lebih aman dan ramah lingkungan menjadi langkah penting untuk melindungi kesehatan masyarakat.