Berita
Banjir Luas Menggenangi Ribuan Rumah di Kalimantan Selatan
2025-01-30

Banjir yang melanda Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, semakin memburuk dan telah merendam ribuan rumah warga. Akibat curah hujan tinggi serta aliran sungai yang meluap, banjir ini mengenai 120 desa dengan total 2.824 rumah terdampak. Beberapa kecamatan paling parah adalah Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, dan Sungai Tabuk. BPBD telah mengaktifkan kembali posko penanganan banjir di setiap kecamatan untuk membantu para korban.

Luapan Air Mempengaruhi Ribuan Warga

Situasi darurat akibat banjir di Kabupaten Banjar berdampak luas pada masyarakat setempat. Ketinggian air mencapai lebih dari setengah meter di beberapa wilayah, menyebabkan ribuan rumah terendam. Total 120 desa dengan 2.824 unit rumah dan 69.951 jiwa terkena dampak banjir ini. Akses transportasi juga terganggu karena sejumlah ruas jalan tidak dapat dilalui oleh kendaraan.

Menurut data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), 12 kecamatan termasuk Martapura, Martapura Timur, Martapura Barat, dan Sungai Tabuk menjadi area yang paling parah terdampak. Hujan yang masih berlangsung menambah khawatir warga. Agus Siswanto, Plt Kepala BPBD Banjar, mengingatkan warga untuk tetap waspada selama beberapa hari ke depan. Dengan curah hujan yang masih tinggi, situasi ini diperkirakan akan berlanjut.

Upaya Penanganan dan Respons Cepat

Untuk mengatasi situasi darurat ini, BPBD Kabupaten Banjar telah mengambil langkah-langkah cepat. Posko banjir telah dikembalikan ke aktivitasnya, dan posko penanganan banjir didirikan di setiap kecamatan yang terdampak. Ini mencakup posko kesehatan, evakuasi, dan dapur umum untuk mendukung para korban banjir.

Pelaksana Tugas Kepala BPBD Banjar, Agus Siswanto, menegaskan bahwa koordinasi antar instansi sangat penting dalam penanganan bencana ini. Posko-posko tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa semua kebutuhan dasar korban banjir terpenuhi. Dapur umum disediakan untuk memberikan makanan kepada warga yang terdampak, sementara posko kesehatan menjamin akses medis bagi mereka yang membutuhkan. Evakuasi juga dilakukan untuk memindahkan warga ke lokasi yang lebih aman. Upaya ini bertujuan untuk meminimalisir risiko dan kerugian yang dialami oleh masyarakat.

More Stories
see more