Berita
Bertemu Langka: Jet Tempur Siluman AS dan Rusia di Aero India 2025
2025-02-09

Pada pameran penerbangan dan pertahanan terbesar di Asia, Aero India 2025, terjadi sebuah momen langka yang menampilkan dua jet tempur siluman dari negara-negara bermusuhan. Jet tempur F-35 milik Amerika Serikat dan Su-57 milik Rusia berhadapan dalam jarak kurang dari 24 meter. Acara ini berlangsung di Pangkalan Udara Yelahanka, Bangalore, India, dari 10 hingga 14 Februari 2025. Kedua pesawat tersebut terekam saat F-35 mendarat dan melintas di depan Su-57, menciptakan adegan yang menarik perhatian banyak pengunjung.

Sahut-Sambut Teknologi Militer di Panggung Internasional

Di tengah keindahan musim semi di Bengaluru, kedua jet tempur siluman ini menjadi sorotan utama pada acara Aero India 2025. Pameran ini bukan hanya sekadar pertemuan teknologi, tetapi juga simbol persaingan global di sektor kedirgantaraan dan pertahanan. Jet tempur generasi kelima ini, F-35 dan Su-57, berbagi ruang yang sama, menunjukkan kemampuan mereka kepada dunia internasional.

Jet F-35, yang baru saja mendarat, bergerak dengan manuver halus menuju posisi pameran, sementara Su-57 telah menunggu dengan tenang. Dalam foto yang beredar, terlihat unit merah diposisikan di sebelah Su-57, melakukan operasi tertentu, meskipun tujuan pastinya masih belum diketahui. Pengunjung tampak terpesona oleh penampilan F-35, dengan beberapa orang mengambil foto menggunakan ponsel mereka.

Kehadiran Sukhoi Su-57 dan Lockheed Martin F-35 di acara ini memperkuat persaingan antara kedua negara dalam bidang teknologi pertahanan. United Aircraft Corporation (UAC), induk perusahaan Sukhoi, memanfaatkan kesempatan ini untuk mempromosikan Su-57 sebagai opsi modernisasi bagi angkatan udara India. Setelah India menarik diri dari program kolaboratif dengan Rusia pada tahun 2018, UAC berusaha untuk memperdalam hubungan pertahanan dengan India.

Aero India 2025 menjadi platform strategis bagi kedua negara untuk menunjukkan kecakapan teknologi dan kemampuan militer mereka. Acara ini bertujuan untuk memengaruhi keputusan pengadaan pertahanan India di tengah tantangan keamanan regional.

Dari perspektif seorang jurnalis, momen ini tidak hanya menunjukkan persaingan teknologi, tetapi juga kompleksitas hubungan geopolitik. Pertemuan dua jet tempur siluman ini mengingatkan kita akan pentingnya diplomasi dan kerja sama internasional dalam menjaga stabilitas global. Selain itu, acara ini juga menyoroti bagaimana teknologi canggih dapat digunakan untuk tujuan perdamaian dan keseimbangan kekuatan di era modern.

More Stories
see more