Pasar
Pemulihan Perdagangan Nikel Global: Tantangan dan Peluang
2025-01-16

Bursa logam internasional telah mengalami pemulihan signifikan setelah krisis yang hampir meruntuhkannya pada tahun 2022. Bursa Logam London (LME) mencatat aktivitas perdagangan tertinggi sejak tahun 2015, dengan volume rata-rata harian mencapai 664.698 lot pada tahun 2024, meningkat 18,2% dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini didorong oleh lonjakan minat investor dan peningkatan pasokan nikel di pasar global. Meski demikian, harga nikel tetap mengalami tekanan dan berada di level US$15.000-an per ton. Situasi ini menunjukkan dinamika kompleks antara permintaan dan pasokan yang mempengaruhi harga logam penting ini.

Perubahan dalam struktur inventaris logam dasar LME juga berperan penting dalam pemulihan ini. Stok nikel LME meningkat hampir enam kali lipat dari kurang dari 40.000 ton pada Mei 2023 menjadi hampir 230.000 ton pada akhir November 2024. Kenaikan stok ini menciptakan kepercayaan baru di kalangan pedagang dan investor, mendorong volume perdagangan. Selain itu, persaingan semakin ketat dengan bursa lain seperti CME dan SHFE yang berusaha memperluas kehadiran mereka di pasar internasional. Dengan adanya lebih banyak pilihan bagi pedagang, pasar logam menjadi lebih dinamis dan kompetitif.

Dalam situasi ini, industri nikel harus terus berinovasi dan beradaptasi untuk menghadapi tantangan. Meskipun surplus pasokan dan perlambatan permintaan dari sektor baterai listrik menjadi hambatan, peluang masih ada. Adopsi teknologi baru dan diversifikasi produk dapat membuka jalan bagi pertumbuhan yang berkelanjutan. Industri nikel harus fokus pada efisiensi dan inovasi untuk memastikan bahwa sumber daya alam ini tetap relevan dalam era transisi energi. Dengan langkah-langkah positif tersebut, masa depan industri nikel bisa lebih cerah dan berkontribusi pada kemajuan ekonomi global.

More Stories
see more