Kim Jae Joong, anggota grup JYJ, baru-baru ini berbagi pengalaman pribadi yang tidak menyenangkan tentang mantan pacarnya. Selama karier panjangnya, ia telah menghadapi situasi ekstrem dari penggemar yang over-obsesif atau sasaeng. Namun, kali ini, ceritanya melibatkan orang yang pernah dekat dengannya. Dalam sebuah acara televisi, Jae Joong mengungkapkan bahwa mantan pacarnya menunjukkan perilaku yang sangat mengganggu dan membuatnya merasa tidak aman. Situasi ini menjadi bukti bahwa kehidupan selebritas sering kali disertai tantangan yang sulit dihindari.
Berbicara dalam konteks yang lebih luas, pengalaman Jae Joong menunjukkan betapa kompleksnya kehidupan publik bagi para selebritas. Meski telah terbiasa dengan perhatian berlebihan dari penggemar, ia harus menghadapi situasi yang jauh lebih mendalam dengan mantan pacarnya. Wanita tersebut menunjukkan tingkat obsesi yang ekstrem, termasuk masuk ke rumah Jae Joong tanpa izin dan mendekorasinya. Hal ini tentunya menciptakan rasa takut dan ketidaknyamanan baginya. Ia mengaku bahwa tindakan tersebut benar-benar mengejutkannya, karena ia tidak pernah memberikan kunci rumah kepada wanita tersebut.
Peristiwa ini terjadi pada suatu hari ketika Jae Joong pulang ke rumah dan mendapati segala sesuatunya sudah berubah. Tidak hanya makanan yang disiapkan, tetapi juga beberapa bagian rumah yang didesain ulang. Ini menandakan bahwa mantan pacarnya telah memasuki rumahnya tanpa sepengetahuannya. Jae Joong merasa bahwa privasinya telah dilanggar dan kebebasannya terancam. Akhirnya, ia memutuskan untuk mengakhiri hubungan tersebut demi menjaga kesejahteraan dirinya sendiri.
Mengakhiri cerita ini, Jae Joong menegaskan pentingnya menjaga batasan pribadi dalam setiap hubungan. Pengalaman ini mengajarkan bahwa meskipun sebagai selebritas, ia tetap memiliki hak atas privasi dan keamanan. Melalui pembagian pengalamannya, ia berharap dapat meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menghormati ruang pribadi seseorang, baik itu selebritas maupun individu biasa.