Berita
Penurunan IHSG dan Aktivitas Jual Investor Asing di Pasar Modal Indonesia
2025-02-08

Dalam satu pekan terakhir, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 5,16 persen. Ini berdampak pada aktivitas jual yang dilakukan oleh investor asing, mencapai nilai Rp3 triliun. Penurunan ini terjadi dari level 7.109 ke 6.752. Pada hari Jumat, investor asing mencatat transaksi jual bersih hingga Rp513 miliar. Selain itu, kapitalisasi pasar juga turun 5,87 persen menjadi Rp11,595 triliun. Meskipun demikian, volume dan nilai transaksi harian mengalami kenaikan.

Seiring dengan penurunan indeks saham gabungan, para pemegang modal asing memilih untuk melepas sejumlah besar saham mereka. Hal ini tercermin dari catatan penjualan bersih yang signifikan dalam periode tujuh hari terakhir. Investor asing tampaknya lebih memilih strategi menjual saham-saham unggulan mereka di tengah ketidakpastian ekonomi. Dalam situasi ini, lima saham perusahaan besar menjadi sasaran utama bagi aktivitas penjualan tersebut.

Berbagai faktor mungkin telah mempengaruhi keputusan ini, termasuk kondisi global dan domestik. Bank-bank nasional seperti Mandiri, BRI, dan BNI menjadi tiga pilihan utama bagi investor asing untuk melakukan penjualan. Nilai net sell yang dicatat oleh saham-saham tersebut cukup tinggi, mencerminkan kekhawatiran pasar atas potensi risiko investasi. Selain bank-bank tersebut, GoTo dan Barito Renewables Energy juga masuk dalam daftar saham yang banyak dilepas.

Kapitalisasi pasar mengalami penurunan seiring dengan tren penjualan ini. Meski demikian, ada peningkatan volume transaksi harian sebesar 26,60 persen, menunjukkan adanya aktivitas perdagangan yang lebih intensif. Rata-rata nilai transaksi harian juga meningkat 7,22 persen, menandakan bahwa meskipun ada tekanan jual, masih ada minat beli yang cukup kuat di pasar.

Pergerakan ini menunjukkan dinamika pasar yang kompleks, di mana meskipun terjadi penurunan indeks dan kapitalisasi, tetapi aktivitas perdagangan tetap aktif. Investor asing tampaknya merespons fluktuasi pasar dengan melakukan aksi jual, namun hal ini tidak sepenuhnya menghambat aktivitas perdagangan secara keseluruhan. Perubahan ini mungkin akan mempengaruhi strategi investasi di masa mendatang, baik bagi pelaku pasar lokal maupun internasional.

More Stories
see more