Pada awalnya, Alex Kuple lebih tertarik dengan keyboard. Namun, ketika dia bergabung dengan Alv Band dan diminta untuk mengisi posisi bass, ia mulai jatuh cinta dengan instrumen tersebut. Ia menemukan keindahan dan keunikan suara bass yang membuatnya tertarik lebih lanjut.
Seiring berjalannya waktu, Alex Kuple terus berkembang dan mempraktekkan kemampuannya. Ia mulai mengembangkan teknik dan gaya musik yang unik, membuatnya menjadi salah satu bassist yang dihargai.
Di masa tersebut, ketika semua kegiatan harus dilakukan online, Alex Kuple tidak menganggap itu sebagai hambatan. Ia mencoba-coba membuat lagu dengan DAW di laptopnya dan belajar mixing dan mastering sendiri. Hasilnya adalah keberhasilan yang luar biasa.
Akhirnya, semua ide-ide awalnya menjadi lagu-lagu yang indah. Ia pernah rilis empat lagu selama satu minggu dan dua album selama sebulan. Kecepatan dan keberhasilan ini membuatnya menjadi perhatian banyak orang.
Di SMP, ia mengikuti kegiatan bermusik dan bergabung dalam sebuah band. Namun, ketika mereka membutuhkan seorang pemain bass, Alex Kuple ditawari untuk mengisinya. Dari situ, ia mulai memahami dan mencintai bass.
Setelah itu, ia melanjutkan perjalanan musiknya dengan terus belajar dan berkembang. Ia mengembangkan teknik dan gaya musik yang unik, membuatnya menjadi seorang bassist yang dihargai.