sightupdate

Pasar

Tindakan Standstill KoinP2P: Solusi untuk Mencegah Ekosistem Pinjaman Terancam

2024-11-22

Di Jakarta, CNBC Indonesia, Piter Abdullah Redjalam, Direktur Eksekutif Segara Research Institute, memantau situasi yang dialami aplikasi keuangan KoinP2P. Menurutnya, langkah KoinP2P untuk menerapkan standstill terhadap para pemberi pinjaman merupakan cara terbaik untuk menghindari ambruknya ekosistem pinjaman peer-to-peer. "Saya menilai, langkah standstill ini sangat progresif dan solutif," kata Piter.

Kejahatan Keuangan dan Dampaknya

Sebelumnya, KoinP2P menjadi korban kejahatan keuangan oleh peminjam seperti oknum MT yang memiliki bisnis MPP. Sejak 2019, MPP telah memiliki rekam jejak sebagai peminjam yang menaungi ratusan peminjam lainnya di platform KoinP2P. Ada bahkan 34 lembaga keuangan lainnya yang terlibat dalam aksi kriminal MT. Dana ratusan miliar yang sudah dibayarkan kepada MPP tidak disetorkan kepada para pemberi pinjaman di platform KoinP2P, melainkan dibawa kabur atau digelapkan oleh oknum MT.

Manfaat Standstill

Menurut Piter, kebijakan standstill adalah praktik baik yang biasa dilakukan dalam dunia perbankan. Standstill memberikan waktu bagi ekosistem untuk pulih dan membantu mencegah efek domino yang dapat merusak dan merugikan portofolio pemberi pinjaman. Sedang tetap memberikan ruang bagi bisnis peminjam agar tidak gagal bayar dan langsung terpuruk. "Agar standstill berhasil, seluruh atau mayoritas pemberi pinjaman terdampak perlu mengikuti. Jika tidak, efek domino atau ambruknya ekosistem akan sangat merugikan seluruh nasabah termasuk para UMKM," jelas dia.

Proses Standstill

Dalam waktu dua tahun standstill, KoinP2P berupaya mengupayakan suntikan modal baru, mengalokasikan keuntungan untuk memulihkan dana pemberi pinjaman yang terdampak, dan berusaha mengejar oknum MT melalui jalur hukum agar pengembalian dana dapat terealisasi. Saat ini, kasus yang mencederai ekosistem peminjam ini sedang diproses oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia. Pihak KoinP2P telah menawarkan langkah standstill yang diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan OJK juga melakukan pemantauan secara ketat terkait progres dan realisasi komitmen manajemen dan pemegang saham pengendali KoinP2P.

Implikasi bagi Nasabah

Dengan kebijakan standstill, nasabah dapat tenang karena KoinP2P bertanggung jawab untuk memulihkan dana. "Artinya, nasabah tidak perlu khawatir karena kita dapat melihat bahwa KoinP2P berusaha untuk mengatasi masalah tersebut," ujar Piter. Selain itu, cara-cara proaktif yang transparan dan bertanggung jawab seperti ini perlu didukung, terutama oleh para pemberi pinjaman yang terdampak.