Parfum Menjadi Tren Baru di Kalangan Gen Z dan Milenial Indonesia

Popularitas parfum semakin meroket di tengah kalangan Generasi Z dan Milenial Indonesia. Hasil survei menunjukkan bahwa minat terhadap parfum di Indonesia melonjak hingga lebih dari 300 persen pada 2023. Laporan dari Insight Factory by SOCO mengungkapkan bahwa Generasi Z dan Milenial memiliki minat yang tinggi terhadap berbagai kategori produk kecantikan, termasuk parfum, hair mist, tabir surya, dan lip balm.

Parfum Menjadi Tren Baru yang Tak Terbendung

Generasi Z Mendominasi Tren Parfum

Generasi Z yang berusia 14-29 tahun menjadi penggerak utama tren parfum di Indonesia. Minat Generasi Z terhadap parfum tipe Eau de Parfum (EDP) pada 2023 menyentuh angka hingga 304 persen. Hal ini menunjukkan bahwa Generasi Z memiliki antusiasme yang luar biasa terhadap produk-produk wewangian.Selain parfum, Generasi Z juga menunjukkan minat yang besar terhadap hair mist atau parfum khusus rambut, dengan peningkatan minat mencapai 227 persen. Hal ini mengindikasikan bahwa Generasi Z tidak hanya tertarik pada wewangian untuk tubuh, tetapi juga ingin memanjakan rambut mereka dengan produk-produk yang dapat memberikan aroma yang menarik.

Milenial Turut Berkontribusi dalam Tren Parfum

Meskipun Generasi Z menjadi penggerak utama, Milenial juga tidak kalah antusias dalam tren parfum. Minat Milenial terhadap parfum tipe Eau de Parfum (EDP) pada 2023 meningkat sebesar 160 persen. Hal ini menunjukkan bahwa Milenial juga memiliki ketertarikan yang tinggi terhadap produk-produk wewangian.Selain itu, Milenial juga menunjukkan peningkatan minat terhadap hair mist atau parfum khusus rambut, dengan angka peningkatan mencapai 113 persen. Ini menunjukkan bahwa Milenial juga memiliki keinginan untuk memanjakan rambut mereka dengan produk-produk yang dapat memberikan aroma yang menarik.

Parfum Belum Mampu Menggeser Dominasi Sunscreen

Meskipun tren parfum sedang meroket, Amanda Melissa, VP Data Management & Business Insights Insight Factory by SOCO, menyatakan bahwa popularitas parfum di Indonesia belum mampu menggeser minat terhadap sunscreen yang tetap tinggi dalam beberapa tahun terakhir."[Tren] parfum memang sedang happening (terjadi) saat ini, tapi tidak sebesar suncreen," kata Amanda saat konferensi pers di Jakarta. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun parfum menjadi tren baru yang menarik perhatian, produk-produk perawatan kulit seperti sunscreen masih menjadi prioritas utama bagi konsumen di Indonesia.

Tren Lain dalam Industri Kecantikan

Selain parfum, Amanda juga mengungkapkan bahwa setidaknya ada empat kategori produk perawatan kulit (skincare) yang paling diminati oleh Generasi Z dan Milenial, yaitu pre-juvenation skincare, skincare untuk kulit sensitif, hybrid makeup (perpaduan antara makeup dan skincare), dan produk perawatan tubuh alias bodycare.Dalam kategori pre-juvenation skincare, kata kunci yang paling banyak dicari oleh para Beauty Enthusiast adalah nama-nama kandungan, seperti Retinal (+1247 persen) dan Peptide (+82 persen). Sementara itu, kata kunci "Anti-aging" justru menurun menjadi -22 persen, menunjukkan bahwa Generasi Z dan Milenial lebih tertarik pada produk-produk yang berfokus pada pencegahan daripada perawatan penuaan.Dalam kategori skincare untuk kulit sensitif, para Beauty Enthusiast lebih menggunakan nama kandungan sebagai kata kunci, seperti Centella (+282 persen) dan Ceramide (30 persen), daripada menggunakan kata kunci "Sensitive Skin". Hal ini menunjukkan bahwa konsumen semakin cerdas dalam memilih produk berdasarkan kandungan yang sesuai dengan kebutuhan kulit mereka.Dalam kategori hybrid makeup, Skin Tint (+967 persen) menjadi jenis produk yang paling populer. Skin tint adalah jenis base makeup yang lebih ringan dibandingkan foundation dan dipadukan dengan kandungan SPF, menjadikannya pilihan yang menarik bagi Generasi Z dan Milenial yang menginginkan tampilan natural namun tetap terlindungi dari sinar matahari.Dalam kategori bodycare, tiga kata kunci yang menunjukkan peningkatan cukup seimbang adalah hair oil (+152 persen), body serum (+72 persen), dan hair serum (+48 persen). Hal ini menunjukkan bahwa konsumen semakin tertarik pada produk-produk yang dapat merawat rambut dan tubuh secara menyeluruh.Secara keseluruhan, tren-tren baru dalam industri kecantikan di Indonesia menunjukkan bahwa Generasi Z dan Milenial memiliki preferensi yang berbeda dari generasi sebelumnya. Mereka lebih cerdas dalam memilih produk berdasarkan kandungan dan manfaat, serta lebih terbuka terhadap produk-produk inovatif yang dapat memenuhi kebutuhan mereka secara holistik.