Pasar
Saham BUMI dan BRMS Tetap Menjadi Konstituen Utama Indeks MSCI Indonesia Small Cap
2024-11-08
PT Bumi Resources Tbk. (BUMI), perusahaan tambang terkemuka di Indonesia, mengumumkan bahwa mereka akan tetap menjadi bagian dari MSCI Indonesia Small Cap Index pada rebalancing yang akan datang pada tanggal 25 November 2024. Hal ini merupakan kabar baik bagi perusahaan dan investor yang memiliki saham BUMI, karena keberadaan dalam indeks ini dapat meningkatkan likuiditas dan menarik minat investor yang lebih luas.
Saham BUMI dan BRMS Tetap Menjadi Konstituen Indeks MSCI Indonesia Small Cap
Bumi Resources Tetap Menjadi Konstituen Utama
Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Direktur Independen merangkap Corporate Secretary BUMI, Dileep, BUMI akan tetap menjadi salah satu konstituen teratas dalam MSCI Indonesia Small Cap Index, dengan bobot sekitar 4,82%. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan masih dianggap sebagai salah satu pemain utama di sektor pertambangan di Indonesia.Selain itu, PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS), anak perusahaan BUMI, juga akan mempertahankan posisinya dalam indeks tersebut. BRMS memiliki bobot sekitar 3,06% dalam indeks small cap MSCI Indonesia, yang terdiri dari 52 konstituen dan mewakili sekitar 14% dari total saham di Indonesia.Ekspektasi Kenaikan Harga Saham BRMS
Sebelumnya, BRMS telah mengalami kenaikan harga saham yang signifikan tahun ini, dengan peningkatan sebesar 93%. Kenaikan ini banyak didorong oleh ekspektasi bahwa BRMS akan masuk ke dalam indeks MSCI.Menurut beberapa analis, level harga saham BRMS di sekitar Rp 400 per saham dianggap sebagai kunci penting untuk memenuhi persyaratan masuk ke dalam indeks MSCI. Saat ini, kapitalisasi pasar BRMS berada di angka Rp 48 triliun (US$ 3,1 miliar) dengan free float 49% dan public float 52% per September 2024.Jika harga saham BRMS dapat mempertahankan di sekitar Rp 400 per saham hingga akhir Oktober 2024, maka kemungkinan besar saham ini akan masuk ke dalam indeks MSCI pada November 2024. Hal ini dapat membawa likuiditas yang lebih besar dan menarik minat investor yang lebih luas, termasuk dari investor pasif dan Exchange Traded Funds (ETF).Manfaat Masuk Indeks MSCI
Keberadaan BUMI dan BRMS dalam indeks MSCI Indonesia Small Cap merupakan hal yang penting bagi kedua perusahaan. MSCI adalah indeks global yang sering dijadikan acuan oleh investor institusi besar di seluruh dunia, dan jika sebuah saham masuk ke dalam indeks ini, kemungkinan akan ada aliran pembelian besar dari investor pasif, seperti Exchange Traded Funds (ETF).Hal ini dapat meningkatkan likuiditas saham dan menarik minat investor yang lebih luas, tidak hanya dari dalam negeri tetapi juga dari investor global. Dengan demikian, keberadaan BUMI dan BRMS dalam indeks MSCI Indonesia Small Cap dapat memberikan dampak positif bagi kinerja saham dan prospek pertumbuhan perusahaan di masa depan.