Di Indonesia, produk kosmetik terlaris saat ini adalah serum dan ampoule, sunscreen, micellar water dari segmen skincare. Serum dan ampoule sangat populer karena dapat memberikan manfaat seperti penegakan kulit, penurunan tanda-tanda penuaan, dan peningkatan kelembapan kulit. Sunscreen juga menjadi penting untuk melindungi kulit dari sinar UV dan mencegah kerusakan kulit akibat sinar matahari. Micellar water digunakan untuk membersihkan wajah dengan mudah dan tidak membuang minyak normal pada kulit.
Selain itu, untuk make up, produk lip tint dan cushion menjadi yang banyak dicari. Lip tint memberikan warna lembab pada bibir dan memiliki kualitas yang tahan lama. Cushion memberikan coverage yang baik dan mudah digunakan, membuat wajah terlihat cantik dan sehat.
Industri kosmetik di Indonesia terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan preferensi konsumen. Perusahaan-perusahaan di sektor ini terus mengembangkan produk baru dengan formula yang lebih baik dan efektif. Mereka juga menggunakan teknologi digitalisasi untuk meningkatkan efisiensi produksi dan pemasaran.
Platform sosial media dan influencer kosmetik juga memainkan peran penting dalam perkembangan industri kosmetik. Influencer dapat mempromosikan produk kosmetik kepada audiens mereka dengan cara yang lebih personal dan memikat. Mereka dapat memberikan ulasan dan saran tentang produk, sehingga mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.
Ketua Umum PERKOSMI, Sancoyo Antariksa, bersemangat tentang pertumbuhan industri kosmetik di Indonesia. Menurutnya, industri ini akan terus tumbuh dalam 5 tahun mendatang karena adanya pasar generasi muda yang memiliki kecenderungan tinggi untuk menggunakan produk kosmetik. Mereka lebih memperhatikan perawatan diri dan kebersihan wajah.
Namun, industri kosmetik juga menghadapi beberapa tantangan, seperti persaingan yang semakin ketat dan perubahan hukum dan regulasi. Namun, dengan inovasi dan adaptasi, perusahaan-perusahaan di sektor ini dapat menghadapi tantangan tersebut dan terus berkembang.