Pemirsa televisi Indonesia pasti sudah tidak asing dengan sosok Azizah Hanum, seorang penyajak berita wanita yang selalu tampil dengan rambut pendek dan aura positif. Dikenal sebagai news anchor Liputan 6 SCTV, Hanum telah menjadi bagian penting dalam dunia jurnalisme Indonesia. Karier dan latar belakangnya menarik perhatian banyak orang. Melalui wawancara santai dengan tim Showbiz Liputan6.com, Hanum mengungkapkan minatnya yang unik, yakni cita-cita untuk menjadi atlet sepak bola wanita sambil tetap bermimpi menjadi jurnalis. Sejak kecil, inspirasinya terpancar dari sosok Desi Anwar, yang mempengaruhi jalannya hingga akhirnya meraih impian tersebut.

Azizah Hanum, atau akrab disapa Hanum, memiliki cerita menarik tentang awal mula karier dan inspirasinya. Sebelum menjadi salah satu news anchor paling dikenal di Indonesia, Hanum sempat bermimpi menjadi atlet sepak bola wanita. Namun, minatnya pada dunia jurnalisme tetap kuat. Semua berawal ketika ia masih kecil, melihat Desi Anwar menyampaikan berita di layar kaca. "Aku ingin seperti dia," pikir Hanum, yang kemudian membuat sebuah doa kepada ibunya bahwa suatu hari nanti ia akan tampil di televisi. Mimpi ini menjadi nyata ketika ia memutuskan untuk mengejar pendidikan di bidang jurnalisme. Setelah lulus dari Fakultas Komunikasi IISIP Jakarta, Hanum mulai mengembangkan karier di dunia jurnalistik.

Beranjak dewasa, Hanum berhasil meraih impiannya. Ia menamatkan pendidikan di bidang jurnalisme dan memulai karier di beberapa stasiun televisi. Salah satu momen paling berkesan adalah saat Desi Anwar menjadi atasannya di CNN Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa mimpi bisa menjadi kenyataan jika kita tekun mengejarnya. Hanum juga mencurahkan pengalamannya sebagai presenter dan news anchor di Liputan 6 SCTV, program yang telah mendampingi penonton setiap hari dengan informasi aktual dan terpercaya. Aura positif dan sikap santainya membuat Hanum semakin disukai oleh pemirsa.

Setelah lebih dari satu dekade berkecimpung di dunia jurnalisme, Hanum telah membuktikan bahwa dedikasinya terhadap profesi ini tak pernah pudar. Selain menjadi news anchor, ia juga aktif dalam berbagai program lainnya, membawa pesan-pesan positif ke rumah-rumah penonton. Meski cita-citanya untuk menjadi atlet sepak bola wanita tidak terwujud, Hanum tetap bersyukur karena telah meraih apa yang menjadi passion hidupnya. Pengalamannya menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan tekad, segala hal dapat dicapai.