Putri Wales, Kate Middleton, telah berusaha keras untuk memperbaiki hubungan yang tegang antara Pangeran William, Pangeran Harry, dan Raja Charles III. Langkah ini diambil dengan tujuan menjaga keutuhan keluarga kerajaan Inggris yang sedang menghadapi konflik internal. Setelah kembali ke kehidupan publik, Kate menunjukkan dedikasi tinggi dalam mendamaikan para anggota keluarga kerajaan, meskipun ia sendiri baru saja melewati masa sulit akibat penyakit yang dideritanya. Sumber kerajaan menyatakan bahwa Kate memiliki niat kuat untuk mengakhiri perselisihan ini secara permanen dan membantu Pangeran Harry kembali ke lingkaran keluarga.
Konflik yang melanda keluarga kerajaan Inggris telah berlangsung cukup lama. Menurut sumber yang dekat dengan istana, Kate Middleton merasa penting untuk mengambil tindakan demi mencegah perpecahan lebih lanjut. Dalam upayanya, Kate berusaha mengesampingkan ego dan luka masa lalu. Ia percaya bahwa perdamaian bisa tercapai jika semua pihak bersedia untuk saling memahami dan memaafkan satu sama lain. "Kate ingin mengakhiri perseteruan ini untuk selamanya," kata seorang sumber kerajaan.
Sumber tersebut juga menambahkan bahwa Kate ingin membantu Pangeran Harry kembali ke keluarga kerajaan karena dia sadar betul bahwa Raja Charles dan Pangeran William masih sangat peduli padanya. Putri Wales ini berharap bahwa dengan pendekatan yang tulus, hubungan antara kedua saudara dapat dipulihkan. Kate juga menekankan pentingnya memaafkan dan melupakan demi mendukung Raja Charles, yang saat ini sedang berjuang melawan penyakitnya.
Walaupun hubungan antara keluarga Sussex dan keluarga kerajaan masih terlihat dingin dalam beberapa bulan terakhir, Kate tetap berkomitmen untuk menciptakan jembatan rekonsiliasi. Sebagai ibu dari tiga anak, Kate menunjukkan kepedulian dan ketegaran dalam menghadapi tantangan ini. Ia yakin bahwa dengan usaha yang gigih, perselisihan yang ada dapat diselesaikan dan hubungan antara anggota keluarga kerajaan dapat dipertahankan dengan baik.
Berbekal tekad yang kuat, Kate Middleton terus berusaha menjadi mediator yang efektif dalam proses rekonsiliasi ini. Meski tantangan yang dihadapi tidaklah mudah, ia tetap optimis bahwa upayanya akan berhasil. Kate percaya bahwa dengan saling memahami dan memaafkan, perselisihan antara anggota keluarga kerajaan dapat terselesaikan, dan keutuhan keluarga dapat dipertahankan.