Pasar
“Manusia Rp 2.000 triliun” Jensen Huang: Penderitaan dan Kesuksesan
2024-11-18
Dalam dunia bisnis dan teknologi, Jensen Huang, bos Nvidia, memiliki pemikiran yang menarik. Ia berharap bahwa penderitaan akan menjadi bagian penting dalam kehidupan kita. Ia menganggap bahwa orang yang memiliki ekspektasi tinggi seringkali memiliki ketangguhan yang tipis. “Dan sayangnya, ketangguhan sangat berarti dalam menentukan kesuksesan,” ujar Huang.
Ketangguhan dari Penderitaan: Kisah Jensen Huang
Bercerita tentang Orang Tua
Huang mengaku tidak tahu bagaimana cara mengajarkan pemahaman itu kepada orang lain. Namun, ia tetap mengharapkan agar penderitaan melanda agar bisa membentuk ketangguhan. Ia bercerita bagaimana ia beruntung memiliki orang tua yang memberikan ‘kondisi’ yang mendukung dirinya menjadi sukses. Namun, dalam perjalanan hidup, ia tetap mengalami berbagai kemunduran dan penderitaan.Dalam hidup, seringkali kita menemukan bahwa orang tua memiliki peran penting dalam membentuk karakter kita. Mereka memberikan dukungan dan pengalaman yang berharga. Untuk Jensen Huang, orang tua tersebut menjadi landasan bagi kesuksesannya. Namun, perjalanan hidup tidak selalu lancar. Kemunduran dan penderitaan menjadi bagian dari kehidupannya, tetapi ia tetap tetap berusaha untuk mencapai tujuan.Pengalaman di NVIDIA
Huang kemudian mengakui hal yang tak biasa dalam perusahaannya. Ia mengaku sampai saat ini menggunakan frase ‘rasa sakit dan penderitaan’ dalam NVIDIA dengan penuh semangat. “Dan saya serius menggunakan itu dalam konotasi gembira,” ucap Huang. “Sebab, anda ingin melatih, memperbaharui karakter perusahaan anda. Anda ingin kejayaan dari situ.”Dalam dunia bisnis, seringkali kita menghadapi tantangan dan penderitaan. Namun, dengan memanfaatkan pengalaman tersebut, kita dapat mengembangkan ketangguhan dan karakter yang kuat. Untuk Jensen Huang, penggunaan frase ‘rasa sakit dan penderitaan’ di NVIDIA bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi merupakan bagian dari identitas perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak menghindari tantangan, tetapi melakukannya dengan penuh semangat.Harta dan Nilai Market
Menurut Forbes, harta Huang pada pekan lalu tercatat sebesar US$129,3 miliar atau Rp2.055,65 triliun. Ia berada di posisi ke-9 orang terkaya di dunia. Jumlah harta yang fantastis itu tidak terlepas dari kepemilikan Huang di saham NVIDIA sebesar 3,5%.Perusahaan Nvidia didirikan 33 tahun yang lalu, dan sekarang nilai pasar NVIDIA tembus US$3.621 triliun atau setara Rp56 ribu triliun. Posisi NVIDIA mengalahkan dedengkot teknologi lainnya seperti Apple, Microsoft, hingga Alphabet induk Google.Ini menunjukkan betapa besar dampak yang dihasilkan oleh perusahaan Nvidia. Harta yang mereka miliki tidak hanya merupakan angka, tetapi juga merupakan hasil dari kerja keras dan pengalaman yang mereka alami. Perusahaan ini telah berhasil menciptakan nilai yang besar di pasar dan menjadi salah satu perusahaan terkemuka di dunia.