Dalam rangkaian persiapan untuk Piala Asia U-20 2025, tim nasional Indonesia U-20 menghadapi kekalahan telak dari Suriah dengan skor 0-2. Meski hasil ini mengecewakan, pelatih Indra Sjafri melihat sisi positifnya dan menggunakannya sebagai peluang untuk memperbaiki strategi jelang pertandingan berikutnya. Kekalahan ini menjadi momen penting bagi skuad muda Garuda Nusantara untuk belajar dan berkembang, terutama dalam menghadapi tantangan yang lebih besar di ajang internasional mendatang.

Bermain di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, pada malam Selasa (28/1/2025), pasukan muda asuhan Indra Sjafri harus puas dengan kekalahan setelah dua gol dari lawan mencetak angka. Majid Manaf membuka keunggulan di menit ke-28, disusul oleh Anas Hussam yang menambah poin di menit ke-66. Meskipun belum berhasil meraih poin ataupun mencetak gol, Indra tetap optimis bahwa pengalaman ini akan memberikan manfaat besar.

Indra menjelaskan bahwa informasi tentang performa Suriah dalam laga uji coba melawan Uzbekistan memberikan wawasan penting bagi timnya. "Kami mengetahui bahwa Suriah pernah bermain imbang dengan Uzbekistan. Ini membuat kami dapat memperkirakan kualitas Uzbekistan, yang bisa jadi setara atau bahkan lebih baik," tuturnya. Dengan pengetahuan ini, Indra berencana untuk menyesuaikan strategi dan taktik tim agar lebih efektif saat bertemu Uzbekistan di Piala Asia nanti.

Pertemuan antara Timnas Indonesia U-20 dan Uzbekistan di Grup C Piala Asia U-20 2025 akan berlangsung di Shenzhen Youth Football Training Base Centre Stadium, China, pada 16 Februari 2025. Selain Uzbekistan, timnas juga akan berhadapan dengan Iran dan Yaman dalam grup yang sama. Waktu persiapan semakin sempit, namun Indra yakin bahwa evaluasi intensif akan membantu timnya tampil lebih baik.

Menghadapi tantangan berikutnya, Garuda Nusantara masih memiliki kesempatan untuk mengukir prestasi di U-20 Challenge Series 2025. Laga berikutnya melawan India U-20 akan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Kamis (30/1/2025). Dengan semangat pantang menyerah dan pembelajaran dari kekalahan sebelumnya, Indra berharap timnya dapat menunjukkan peningkatan yang signifikan dan membuktikan potensi mereka di kancah internasional.