Bek berpengalaman dari Brighton & Hove Albion, Joel Veltman, mengejutkan banyak pihak dengan ungkapan minatnya untuk membela Timnas Indonesia. Meski pernah bermain untuk Belanda di Piala Dunia dan Euro, darah Indonesia yang mengalir dalam dirinya menjadi dorongan kuat untuk mempertimbangkan langkah ini.

Harapan Baru bagi Garuda: Bek Berdarah Indonesia Siap Mengisi Lini Pertahanan

Kisah Keluarga yang Menjadi Inspirasi

Pemain berusia 33 tahun ini memiliki kisah keluarga yang unik. Neneknya berasal dari Indonesia, sehingga darah Indonesia mengalir dalam dirinya. Kisah ini muncul kembali ke permukaan setelah sebuah wawancara lamanya bersama Ajax Amsterdam viral di media sosial. Dalam wawancara tersebut, Veltman mengungkapkan bahwa garis keturunan ibunya mengandung unsur Indonesia. Hal ini membuat namanya sering disebut oleh netizen sebagai salah satu kandidat pemain naturalisasi yang potensial.Walaupun Veltman telah mencatatkan 28 penampilan bersama Timnas Belanda, dia tetap terbuka dengan kemungkinan membela Indonesia. Keterlibatan aktif penggemar di media sosial memberikan dorongan moral yang signifikan. "Setiap hari saya melihat komentar 'Ayo bela Indonesia'. Kadang saya harus berpikir lebih jauh tentang hal ini," kata Veltman kepada Voetbal Primeur. Dorongan ini tampaknya mulai merubah pandangan Veltman terhadap peluang bermain untuk Timnas Indonesia.

Regulasi FIFA dan Peluang Transfer

Peraturan FIFA memungkinkan seorang pemain berpindah federasi jika tidak berpartisipasi dalam pertandingan internasional resmi selama tiga tahun. Veltman terakhir kali bermain untuk Timnas Belanda pada tahun 2021. Ini berarti secara regulasi, ia masih memiliki peluang untuk berganti tim nasional. "Saya belum menyelidiki apakah saya masih bisa bermain untuk Indonesia, tetapi saya tidak mengesampingkannya. Banyak pemain Belanda yang sudah menempuh jalan ini, seperti Kevin Diks dan Eliano Reijnders," tambah Veltman.Dengan demikian, peluang Veltman untuk membela Timnas Indonesia bukanlah sesuatu yang mustahil. Regulasi FIFA yang fleksibel dan dukungan dari penggemar dapat menjadi faktor utama dalam proses ini. Veltman sendiri tampaknya semakin tertarik untuk mengeksplorasi opsi ini, meskipun belum ada keputusan final.

Mengikuti Perkembangan Sepak Bola Indonesia

Veltman juga mengaku terus mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia. Dia bahkan bertanya kepada rekan-rekannya mengenai situasi terkini di Tanah Air. Salah satu sumber informasi utamanya adalah Patrick Kluivert, mantan pemain legendaris Belanda yang kini berada di Indonesia. Selain itu, rekan setimnya di Brighton, Kaoru Mitoma, yang pernah berhadapan dengan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, juga memberikan gambaran positif tentang skuad Garuda."Kaoru Mitoma baru saja berbicara tentang pengalamannya bermain melawan Indonesia. Ia memuji performa tim kita. Indonesia ada dalam darah saya, dan itu akan membuat saya bangga jika bisa bermain untuk negara ini," ujar Veltman. Pengalaman dan pandangan rekan-rekannya ini semakin memperkuat tekad Veltman untuk mempertimbangkan membela Timnas Indonesia.

Dampak Potensial bagi Timnas Indonesia

Jika Veltman akhirnya memutuskan untuk membela Timnas Indonesia, ini tentu akan menjadi angin segar bagi skuad Garuda. Sebagai bek berpengalaman yang pernah bermain di level internasional, kontribusi Veltman dapat meningkatkan kualitas lini pertahanan tim nasional. Selain itu, pengalamannya di Liga Inggris dan Eropa akan sangat berharga bagi rekan-rekan satu timnya.Timnas Indonesia sedang gencar mencari pemain keturunan untuk memperkuat skuad. Jika peraturan FIFA memungkinkan, Veltman dapat menjadi tambahan berharga bagi tim. Keputusan ini tidak hanya akan memberikan manfaat teknis bagi tim nasional, tetapi juga dapat meningkatkan semangat dan motivasi para pemain lainnya. Dengan demikian, peluang Veltman untuk membela Timnas Indonesia merupakan langkah yang penuh potensi dan harapan.