Kabupaten Bogor – Seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (Uhamka) Jakarta, Mohamad Rohadi (21), hilang saat mengikuti pendidikan dan pelatihan mahasiswa pencinta alam (mapala) di Gunung Joglo, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian intensif sejak awal insiden tersebut.

Misi Penyelamatan: Membawa Pulang MR dengan Selamat

Situasi Awal Insiden

Pada Rabu, 29 Januari 2025, sebelas mahasiswa mapala Uhamka berangkat menuju Gunung Joglo untuk kegiatan pendidikan dan pelatihan. Namun, ketika rombongan mencapai pos tujuan, satu anggota tim, Mohamad Rohadi, tidak hadir. Dalam kondisi cuaca yang ekstrem, hujan lebat dan kabut tebal mempersulit visibilitas. Ini membuat komunikasi antara anggota menjadi sulit. Akhirnya, rekan-rekan MR memutuskan untuk mencari sendiri selama dua hari sebelum melaporkan kejadian tersebut kepada otoritas terkait.Ketika MR tidak kunjung ditemukan, situasi semakin mendesak. Pihak BPBD Kabupaten Bogor langsung merespons laporan tersebut dan membentuk tim SAR gabungan. Koordinasi dengan Basarnas dan tim SAR khusus jalur gunung juga dilakukan untuk memastikan pencarian efektif. Proses ini memerlukan persiapan matang dan koordinasi yang cermat agar pencarian dapat berlangsung dengan lancar.

Upaya Pencarian yang Dilakukan

Tim SAR gabungan mulai bergerak pada pagi hari setelah malam yang penuh tantangan. Kondisi cuaca yang buruk mencegah operasi pencarian dilakukan di malam hari. Enam tim SAR ditugaskan untuk mencari MR di berbagai lokasi strategis. Setiap tim memiliki peran spesifik untuk memaksimalkan efisiensi pencarian. Tim pertama bertugas menjelajahi jalur utama yang biasa digunakan oleh pendaki. Tim kedua fokus pada area yang lebih jauh dari jalur utama, sementara tim ketiga berpatroli di kawasan rawan bencana. Tim keempat melakukan survei udara menggunakan drone untuk mendapatkan gambaran luas wilayah. Sementara itu, tim kelima dan keenam melakukan investigasi di daerah-daerah yang jarang dikunjungi namun masih dalam radius pencarian.

Ciri-ciri Fisik dan Perlengkapan MR

Mohamad Rohadi, yang akrab disapa MR, adalah Ketua Tim Imalapa Uhamka Jakarta. Dia dikenal sebagai individu yang berpengalaman dalam kegiatan alam bebas. Saat terakhir kali terlihat, MR mengenakan pakaian lapangan dengan kaus lengan panjang hitam bertuliskan IMAPALA oranye, celana kargo abu-abu, dan sepatu boot hitam. Dia juga membawa ransel carrier berwarna biru dengan kapasitas 65 liter. Ciri khusus lainnya termasuk rambut gondrong dan kacamata yang sering dipakainya. Informasi ini sangat penting bagi tim SAR untuk mengidentifikasi MR jika ditemukan.

Dukungan dan Harapan

Keluarga dan teman-teman MR tetap optimistis dan memberikan dukungan penuh kepada tim SAR. Semua pihak berharap bahwa MR akan segera ditemukan dalam kondisi sehat. Koordinasi antara pihak berwenang dan masyarakat lokal juga berlangsung dengan baik. Upaya ini menunjukkan betapa pentingnya kerja sama dalam situasi darurat seperti ini. Setiap detik berharga dalam pencarian ini. Tim SAR tidak akan berhenti sampai MR ditemukan. Semoga upaya ini dapat menghasilkan hasil yang positif dan membawa MR pulang dengan selamat.