Pasar
Penguatan Rupiah Ditopang oleh Kebijakan Ekonomi dan Pelemahan Dolar AS
2025-01-22

Nilai tukar rupiah mengalami penguatan signifikan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam beberapa hari terakhir. Hal ini didorong oleh berbagai faktor eksternal dan internal yang memberikan dorongan positif bagi mata uang Indonesia. Menurut laporan terbaru, rupiah mencatatkan kenaikan sebesar 0,15% pada perdagangan Selasa, mencapai level Rp16.330 per dolar AS, yang merupakan posisi terkuat dalam seminggu terakhir.

Berbagai analisis menunjukkan bahwa pelemahan indeks dolar AS menjadi salah satu penyebab utama penguatan rupiah. Indeks DXY, yang mengukur kekuatan dolar AS terhadap sekelompok mata uang utama, telah turun ke level 107, mencapai titik terendah dalam seminggu. Selain itu, kebijakan domestik juga berperan penting dalam mendukung kinerja rupiah. Pemerintah Indonesia telah memperbarui regulasi tentang Devisa Hasil Ekspor (DHE), mewajibkan eksportir untuk menempatkan seluruh devisa hasil ekspor mereka di dalam negeri selama satu tahun, mulai Maret 2025. Ini diharapkan akan meningkatkan pasokan valuta asing di dalam negeri dan membantu stabilisasi nilai tukar rupiah.

Kebijakan baru ini akan berlaku untuk sektor-sektor seperti mineral, batu bara, perikanan, dan perkebunan, namun tidak mencakup minyak dan gas alam. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa langkah ini akan disertai dengan insentif pajak, termasuk pembebasan pajak penghasilan atas pendapatan bunga dari penempatan DHE. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi volatilitas rupiah dan mendukung operasional perusahaan tanpa intervensi berlebihan dari Bank Indonesia. Dengan demikian, penguatan rupiah bukan hanya refleksi kondisi global, tetapi juga hasil dari upaya strategis pemerintah untuk memperkuat ekonomi nasional.

Penguatan rupiah adalah bukti nyata bahwa kebijakan ekonomi yang tepat dapat membawa manfaat besar bagi stabilitas dan pertumbuhan ekonomi. Langkah-langkah inovatif dan proaktif dari pemerintah menunjukkan komitmen kuat untuk menjaga daya saing dan kesehatan ekonomi Indonesia. Dengan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, Indonesia siap menghadapi tantangan global sambil memanfaatkan peluang untuk lebih maju dan sejahtera.

More Stories
see more