Kinerja positif terlihat pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir perdagangan hari Selasa, menunjukkan peningkatan setelah mengalami penurunan pada awal pekan. Indeks ini berhasil mencapai level 7.073,46 dengan kenaikan sebesar 0,62%. Aktivitas perdagangan mencatat transaksi hingga Rp 10,45 triliun, melibatkan lebih dari 2697 miliar saham yang berpindah tangan.
Berbagai sektor menjadi pendorong utama pertumbuhan indeks tersebut. Sektor bahan baku, transportasi, dan teknologi memberikan kontribusi signifikan dengan peningkatan masing-masing sebesar 2,1%, 1,58%, dan 1,26%. Emiten seperti PT Chandra Asri Pacific Tbk dan PT Barito Renewables Energy Tbk juga turut memperkuat IHSG, berkontribusi sebesar 36,3 dan 18,2 indeks poin. Selain itu, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk dan beberapa emiten lainnya juga memberikan dukungan penting.
Investor asing menunjukkan minat kuat dengan melakukan pembelian bersih sebesar Rp15,69 miliar di pasar negosiasi dan tunai. Meskipun ada penjualan bersih sebesar Rp189,06 miliar di pasar reguler, aktivitas ini tidak cukup untuk meredam momentum positif. Bank-bank besar seperti PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk mendapatkan net buy terbesar dari investor asing, mencerminkan kepercayaan yang tinggi terhadap sektor perbankan.
Semangat optimisme dalam dunia investasi ditunjukkan melalui pertumbuhan IHSG yang stabil. Keberhasilan ini membuktikan bahwa meski menghadapi tantangan, pasar modal Indonesia tetap menunjukkan ketahanan dan potensi yang kuat. Ini menegaskan komitmen pelaku pasar untuk terus mendukung ekonomi nasional dan menjaga stabilitas keuangan.