Berita
Protes Keluarga Korban Kecelakaan di Pantai Drini Terhadap Pihak Sekolah
2025-01-31

Keluarga korban kecelakaan laut di Pantai Drini, Gunungkidul, mengekspresikan penolakan mereka terhadap tindakan pihak sekolah. Video yang merekam momen emosional ini menjadi viral di media sosial. Empat siswa dari SMPN 7 Mojokerto meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. Orang tua korban merasa tidak puas dengan upaya penyelesaian masalah oleh pihak sekolah dan mengkritik sikap yang dinilai kurang serius. Pemerintah setempat berusaha mendampingi keluarga korban dan menjelaskan prosedur administratif yang diperlukan.

Tanggapan Emosional Keluarga Korban

Situasi tragis yang dialami keluarga korban kecelakaan laut memicu reaksi keras. Yosef dan Istiqomah, orang tua salah satu korban, mengungkapkan ketidakpuasan mereka melalui video yang beredar luas. Mereka menunjukkan penolakan tegas terhadap apa yang mereka anggap sebagai upaya pihak sekolah untuk menutup kasus dengan cara yang tidak sesuai. Ekspresi emosi ini mencerminkan rasa kehilangan yang mendalam dan keraguan terhadap tanggung jawab pihak sekolah.

Dalam video tersebut, Yosef dan Istiqomah tampak sangat marah dan menolak surat damai yang disodorkan oleh guru-guru sekolah. Mereka menyatakan bahwa nyawa anak mereka tidak bisa dibeli dengan uang dan menegaskan pentingnya tanggung jawab moral. Surat damai tersebut diduga bertujuan agar keluarga tidak melanjutkan kasus kecelakaan tersebut. Anggota keluarga lain juga ikut bereaksi dan mengusir guru-guru tersebut dari rumah mereka. Peristiwa ini menunjukkan betapa besar trauma yang dialami keluarga korban dan bagaimana mereka merasa tidak didengar.

Pendekatan Pemerintah dan Penjelasan Administratif

Pemerintah Kota Mojokerto berusaha memberikan pendampingan kepada keluarga korban dan menjelaskan prosedur administratif yang diperlukan. Ali Kuncoro, Pj Wali Kota Mojokerto, mengklarifikasi bahwa kunjungan guru-guru ke rumah keluarga korban bukan untuk menawarkan surat damai, melainkan untuk melengkapi dokumen administratif yang diperlukan. Ini merupakan bagian dari proses hukum dan administrasi yang harus dilakukan setelah kecelakaan.

Ali Kuncoro menekankan bahwa otoritas Gunungkidul harus merespons cepat setiap kecelakaan dan memberikan laporan lengkap kepada atasan. Dia juga menjelaskan bahwa pemerintah kota telah menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendampingi keluarga korban. Pendampingan ini termasuk pengawalan rombongan sampai tujuan dan pemberian dukungan psikologis. Ali Kuncoro menegaskan bahwa pihak sekolah, pendidikan, dan pemerintah kota tidak akan lepas tangan dari situasi ini dan akan terus mendukung keluarga korban.

More Stories
see more