Pada Sabtu, 1 Februari 2025, warga Garut disuguhi acara musik dan budaya yang menarik di Lapangan Korem 062 Tarumanagara. Acara ini merupakan bagian dari program televisi RCTI, Dahsyatnya Weekend, yang menghadirkan berbagai hiburan dan pengetahuan tentang kekayaan budaya setempat. Host acara, Ruben Onsu, Ghea Youbi, dan Rafael Tan, membuka acara dengan arak-arakan dodombaan, sebuah tradisi unik yang melibatkan replika domba. Selain itu, para host juga memperkenalkan beberapa elemen budaya lokal seperti jaket kulit, dorokdok, dan domba Garut. Acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan tetapi juga promosi bagi seni ketangkasan domba Garut.
Acara dimulai pada pukul 07.00 WIB dengan parade dodombaan yang dipimpin oleh trio host. Meski Ruben Onsu mengaku takut, dia tetap menikmati momen tersebut sambil berjoget di atas replika domba. Kehadiran musisi kenamaan nasional membuat suasana semakin meriah. Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang budaya lokal Garut, termasuk produk ikonik seperti jaket kulit dan dorokdok. Salah satu selebriti lokal, Cindy Nabila, yang juga pemilik domba, berbagi cerita tentang seni ketangkasan domba. Dia menjelaskan bahwa domba ketangkasan memiliki nilai jual tinggi, dengan harga mulai dari Rp15 juta hingga mencapai Rp85 juta untuk yang paling mahal.
Cindy Nabila, seorang selebgram asal Garut, memiliki total 17 ekor domba, di mana enam di antaranya siap untuk ditandingkan dalam kompetisi ketangkasan. Menurutnya, kriteria domba untuk lomba ketangkasan berbeda-beda, tergantung pada bentuk tubuh dan tanduk. Domba-domba ini bukan hanya hewan ternak biasa, melainkan memiliki nilai estetika dan fungsi kompetitif yang tinggi. Cindy bahkan pernah membeli domba senilai Rp85 juta karena kualitasnya yang istimewa. Pemerintah Daerah Kabupaten Garut berkomitmen untuk menjadikan seni ketangkasan domba sebagai agenda tahunan yang profesional, menunjukkan dedikasi mereka terhadap pelestarian budaya.
Acaranya semakin seru dengan adanya tantangan menghias domba milik Cindy. Para peserta menghias domba tersebut dengan pakaian yang membuatnya tampak seperti akan menghadiri pesta pernikahan. Ini menjadi momen yang sangat menghibur dan memperkuat hubungan antara masyarakat dan warisan budayanya. Acara tersebut juga dimeriahkan oleh penampilan dari band-band populer seperti Kotak, Tantri & Arda, Berlliana Lovell, Trio Macan, dan Pasheman 90, yang membuat suasana semakin meriah.
Ajang Dahsyatnya Weekend di Garut berhasil menggabungkan hiburan modern dengan pengetahuan tentang budaya lokal. Melalui acara ini, warga Garut mendapat kesempatan untuk lebih mengenal dan menghargai warisan budaya mereka, serta merasa bangga dengan identitas daerahnya. Acara ini juga menunjukkan pentingnya kerjasama antara media dan pemerintah daerah dalam melestarikan dan mempromosikan budaya setempat.