Pasar
Alasan Bank Menerima Data dari Media Sosial dalam Penilaian Kredit
2024-12-01
Jakarta, CNBC Indonesia - Aktivitas masyarakat di media sosial ternyata memiliki peran penting dalam penilaian kredit oleh bank. Indikator penilaian kredit seseorang tidak hanya tergantung pada SLIK OJK, tetapi juga ada PKA sebagai komplementer. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, mengatakan bahwa informasi dari berbagai sumber, termasuk kegiatan di media sosial, dapat digunakan untuk menilai kelayakan kredit seseorang. Data-data seperti catatan pembayaran utilitas dan aktivitas di media sosial akan diperoleh melalui kerjasama dengan lembaga terkait. Aktivitas calon debitur di Instagram dapat menjadi indikator kredit. Perbankan digital sudah menggunakan PKA untuk menilai skor kredit nasabahnya. Dengan adanya PKA, kelayakan calon debitur untuk mendapatkan pembiayaan diharapkan lebih longgar. Namun, Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto OJK, Hasan Fawzi, mengatakan bahwa kehadiran PKA akan membuka akses bagi pihak yang belum memiliki akses ke pembiayaan dan memperluas segmen pasar. PKA juga dapat mencegah potensi gagal bayar. (hsy/hsy)

Indikator Penilaian Kredit

Indikator penilaian kredit seseorang tidak hanya berfokus pada SLIK OJK. PKA sebagai komplementer memberikan informasi tambahan. Data-data seperti kegiatan di media sosial menjadi penting. Contohnya, catatan pembayaran utilitas seperti tagihan listrik dan telepon. Aktivitas calon debitur di Instagram juga dapat memberikan indikasi.Menurut Dian Ediana Rae, informasi dari berbagai sumber dapat digunakan untuk menilai kelayakan kredit. Ini tidak hanya mengandalkan satu sumber, tetapi menggabungkan berbagai informasi.

Peran PKA dalam Penilaian Kredit

PKA memainkan peran penting dalam penilaian kredit. Perbankan digital sudah menggunakan PKA untuk menilai skor kredit nasabahnya. Dengan adanya PKA, kelayakan calon debitur untuk mendapatkan pembiayaan diharapkan lebih longgar. SLIK OJK lebih ketat dalam penentuan penyaluran pembiayaan, tetapi PKA memberikan opsi lain.Hasan Fawzi mengatakan bahwa kehadiran PKA akan membuka akses bagi pihak yang belum memiliki akses ke pembiayaan. Ini juga akan memperluas segmen pasar dan mencegah potensi gagal bayar.

Kesimpulan

Aktivitas masyarakat di media sosial menjadi salah satu faktor penilaian kredit. PKA memberikan opsi tambahan bagi bank dalam menilai kredit. Ini akan membuka akses bagi pihak yang belum memiliki akses ke pembiayaan dan memperluas segmen pasar. Namun, perlu dipertimbangkan bahwa informasi dari media sosial harus dianalisis dengan bijak.
More Stories
see more