Pasar
Kisah Haji Isam: Dari Pengusaha Tukang Ojek ke Milik Rp 10 Triliun
2024-12-01
Haji Isam, seorang pengusaha yang berasal dari Sulawesi Selatan namun memiliki bisnis yang luas di Kalimantan Selatan. Ia dikenal sebagai pemilik Jhonlin Group dan memiliki kekayaan yang menggiurkan.

Dari Usaha Rakyat Menjadi Rakyat Berkemewahan

Usaha Tambang Batu Bara

Pada 2001, Haji Isam mengenal penambang batu bara lokal bernama Johan Maulana dan belajar cara mengelola pertambangan. Setelah dua tahun belajar, dia mulai langkah pentingnya di bisnis batu bara. Pada 2003, Pak Johan meminjami modalnya untuk menyewa alat berat tambang. Kemudian, dia menjadi kontraktor pelaksana di PT Arutmin Indonesia melalui bendera CV Jhonlin Baratama. Saat ini, PT Jhonlin menambang hingga 400 ribu ton batu bara per bulan dengan omzet sekitar Rp 40 miliar per bulan. Kekayaan dari bisnis batu bara ini telah mencapai lebih dari Rp 1 triliun.

Perjalanan Usaha Lainnya

Selain bisnis batu bara, Haji Isam memiliki bisnis penerbangan di Jhonlin Air Transport dengan dua Fokker dan dua helikopter. Di bidang perkapalan, ada Jhonlin Marine yang memiliki armada 16 kapal tongkang pengangkut batu bara. Di bidang agrobisnis, terdapat Jhonlin Agromandiri yang mengelola perkebunan kelapa sawit. Selain itu, dia memiliki pabrik biodiesel bernilai Rp 2 triliun yang dikelola Jhonlin Agro Raya Tbk.

Bisnis dengan Orang Tua

Ayahnya adalah pedagang tembakau yang merantau ke Kalimantan Selatan. Haji Isam sendiri mengawali pekerjaannya sebagai supir pengangkut kayu. Melalui usahanya, dia berhasil mencapai kewenangan dan kekayaan yang luar biasa.

Bisnis dengan Orang Tua

Haji Isam memiliki hubungan bisnis dengan Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet. Mereka berkolaborasi dalam PT Kodeco Timber yang memiliki Hutan Tanaman Industri (HTI) dan Hak Pengusahaan Hutan (HPH). Koran Tempo menyebut bahwa Kodeco melaporkan lubang tambang garapan juragan batu bara lain yang dianggap ilegal ke yang berwajib dan setelahnya Jhonlin masuk ke area tambang itu.

Investasi di Pabrik Gula

Bisnis Haji Isam terus berkembang dan masuk ke bisnis gula. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi panen tebu sekaligus meresmikan pabrik gula milik Haji Isam yang berada di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, akhir tahun 2020. Jokowi menyebut investasi untuk membuka kebun tebu dan pabrik gula terintegrasi tersebut merupakan sebuah keberanian yang patut diapresiasi. Pabrik dengan kapasitas produksi yang tergolong besar di Indonesia tersebut dioperasikan oleh PT Prima Alam Gemilang, anak usaha Jhonlin Group milik Haji Isam.
More Stories
see more