Berita
Ketegangan Dagang AS-Kanada Meningkat: Trump Ancam Tarif dan Tawarkan Solusi Kontroversial
2025-01-29

Pernyataan kontroversial dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menimbulkan kekhawatiran tentang potensi perang dagang baru antara dua negara tetangga. Dalam pidatonya kepada para pemimpin bisnis global, Trump mengklaim bahwa Amerika Serikat tidak memerlukan sumber daya alam Kanada. Ia juga mengancam akan menerapkan tarif tinggi terhadap impor Kanada jika negara tersebut tidak mau bergabung sebagai bagian dari Amerika Serikat. Situasi ini memicu ketidakpastian dalam hubungan ekonomi kedua negara yang sudah lama berjalan.

Trump Mengancam Tarif dan Menawarkan Solusi Kontroversial di Forum Ekonomi Dunia

Dalam suasana musim dingin yang dingin, di kota Davos, Swiss, Presiden AS Donald Trump menyampaikan pandangan kerasnya tentang hubungan dagang dengan Kanada. Saat berbicara melalui video call dari Washington DC, Trump mengejutkan audiens dengan mengusulkan ide radikal bahwa Kanada dapat menjadi bagian dari Amerika Serikat untuk menghindari defisit perdagangan. Dia menekankan bahwa solusi ini akan menghilangkan kebutuhan bagi AS untuk menerapkan tarif pada produk-produk Kanada.

Trump juga meremehkan ketergantungan AS pada sumber daya Kanada, termasuk energi, kendaraan, dan kayu. Dia berpendapat bahwa AS memiliki kemampuan sendiri untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut tanpa bantuan Kanada. Pernyataan ini bertentangan dengan realitas ekonomi, dimana Kanada merupakan mitra dagang kedua terbesar AS, menyumbang 17% dari total ekspor AS.

Lebih lanjut, Trump menyebutkan bahwa AS memiliki defisit perdagangan dengan Kanada sebesar USD200 hingga USD250 miliar. Meskipun angka ini belum diverifikasi, defisit perdagangan yang diperkirakan mencapai USD45 miliar pada tahun 2024 memang didominasi oleh permintaan energi AS.

Bila tindakan tarif ini dilakukan, Kanada siap memberikan respons yang setara. Hal ini menunjukkan bahwa konflik perdagangan ini bukan hanya masalah satu arah, namun bisa mempengaruhi kedua pihak secara signifikan.

Dengan sekitar 75% ekspor Kanada menuju ke AS, ancaman tarif ini tentunya menjadi ancaman serius bagi ekonomi Kanada. Namun, Kanada juga memiliki posisi kuat sebagai mitra dagang utama AS, yang membuat situasi ini semakin kompleks.

Sebagai penutup, Trump mengekspresikan pandangannya bahwa Kanada telah menjadi tantangan besar bagi AS dalam beberapa dekade terakhir. Dia percaya bahwa langkah-langkah yang dia usulkan adalah solusi yang tepat untuk memperbaiki hubungan dagang kedua negara.

Dari perspektif seorang jurnalis, pernyataan Trump ini menunjukkan betapa rumitnya geopolitik ekonomi dunia modern. Ide untuk menjadikan Kanada sebagai bagian dari AS mungkin tampak radikal, namun hal ini mencerminkan betapa mendesaknya upaya untuk menyeimbangkan hubungan dagang antar negara. Akan tetapi, solusi seperti ini mungkin tidak sesederhana yang dibayangkan, dan dampaknya terhadap kedaulatan Kanada perlu dipertimbangkan dengan hati-hati. Konflik ini juga mengingatkan kita akan pentingnya dialog dan kerjasama internasional dalam menyelesaikan isu-isu ekonomi global.

More Stories
see more