Pabrikan otomotif Jepang, Mazda, mengumumkan penghentian produksi model sedan dan wagon Mazda6 di pasar Australia. Keputusan ini didasarkan pada ketidakmampuan model tersebut untuk memenuhi standar keamanan baru yang berlaku mulai Maret 2025. Meski fitur keselamatan seperti sistem pengereman darurat otomatis (AEB) telah ada, mereka tidak mencukupi persyaratan Aturan Desain Australia 98/00. Penghentian ini sejalan dengan langkah serupa oleh Mitsubishi dan menambah daftar negara lain yang juga telah mengakhiri produksi Mazda6, termasuk Amerika Utara, Inggris, dan Jepang. Mazda Australia tetap memiliki stok cukup untuk memenuhi permintaan lokal.

Mazda6 telah menjadi bagian integral dari pasar Australia sejak diluncurkan pada tahun 2002, dengan penjualan mencapai hampir 150.000 unit selama dua dekade terakhir. Namun, tren pasar yang berubah ke arah SUV telah menyebabkan penurunan drastis dalam penjualan model ini. Tahun lalu, hanya 1.354 unit Mazda6 yang terjual, jauh berbeda dari puncaknya pada tahun 2005 dengan 15.000 unit. Direktur Utama Mazda Australia, Vinesh Bhindi, mengungkapkan rasa hormatnya terhadap warisan Mazda6 dan kontribusinya yang signifikan bagi merek Mazda.

Berbagai faktor telah mempengaruhi keputusan ini. Standar keselamatan yang semakin ketat menjadi alasan utama. Mazda6 versi Australia telah dilengkapi dengan teknologi bantuan pengemudi canggih, namun masih gagal memenuhi persyaratan baru. Selain itu, pergeseran preferensi konsumen ke kendaraan sport utility vehicle (SUV) turut mempercepat proses ini. Mazda Australia berencana untuk fokus pada strategi multi-solusi, melibatkan mesin pembakaran internal, hibrida ringan, dan hibrida plug-in, sebagai respons terhadap perubahan pasar.

Warisan Mazda6 akan tetap hidup dalam ingatan para penggemarnya. Meskipun produksinya telah berakhir di beberapa pasar besar, model ini masih tersedia di negara-negara Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Namun, usia model yang sudah tua membuat masa depannya kurang pasti. Mazda Australia menegaskan bahwa mereka akan terus mempromosikan warisan Mazda6 sambil menyiapkan strategi baru untuk masa depan.

Perubahan ini mencerminkan adaptasi Mazda terhadap dinamika pasar global dan regulasi yang semakin ketat. Dengan fokus pada inovasi dan solusi mobilitas modern, Mazda bertujuan untuk tetap relevan di era yang terus berkembang. Langkah ini juga menunjukkan komitmen Mazda terhadap keselamatan dan kualitas produk, sambil mempertimbangkan preferensi konsumen yang berubah.