Jakarta, CNBC Indonesia - Saat ini, rupiah sedang mengalami perubahan terhadap dolar AS di tengah pertengahan penantian hal-hal penting yang akan dibahas pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2024. Refinitiv menyebutkan bahwa rupiah dibuka dengan kenaikan 0,13% dan berada pada angka Rp15.845/US$. Posisi ini sama dengan penutupan perdagangan kemarin yang juga mengalami kenaikan 0,38%. Sementara itu, DXY pada pukul 08:58 WIB turun 0,11% dan berada di angka 105,93, yang lebih rendah daripada posisi kemarin yaitu 106,05.

Penantangan di PTBI 2024

Pada hari ini, para pelaku pasar dengan antusiasme menantikan pandangan ekonomi yang akan disampaikan dalam PTBI 2024 yang akan berlangsung malam hari ini. PTBI 2024 merupakan acara penting di Jakarta pada 29 November 2024 pukul 19:00 WIB. Tema yang dipilih yaitu "Sinergi Memperkuat Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional" didasarkan pada pertimbangan bahwa stabilitas makro ekonomi perlu terus dipertahankan di tengah tantangan domestik dan global. Stabilitas makroekonomi merupakan prasyarat penting untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan dan inklusif.

Presiden Prabowo Subianto dan PTBI

Menarik untuk ditunggu apakah Presiden Prabowo Subianto akan hadir dan menyampaikan pandangan ekonomi, terutama makro, untuk pertama kalinya sejak dilantik pada 20 Oktober 2024. Sebagai catatan, mantan Presiden Joko Widodo biasanya hadir dalam acara PTBI termasuk sebulan setelah dilantik pada 2014. Hal ini membuat para pecinta ekonomi sangat antusias untuk mengetahui pandangan Presiden Prabowo tentang kondisi ekonomi saat ini.

Gubernur Bank Indonesia dan Proyeksi

Selain itu, paparan dari Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengenai proyeksi dan program BI pada tahun depan juga menjadi perhatian utama. Di antaranya adalah upaya BI dalam menjaga stabilitas nilai tukar serta kebijakan suku bunga dan makro-prudential. Proyeksi dan program BI ini sangat penting untuk memastikan kestabilan ekonomi dan pertumbuhan yang baik.