Gaya Hidup
Terkait Diabetes: Perbedaan dan Faktor-faktor di Asia Timur dan Eropa
2024-11-28
Diabetes merupakan masalah kesehatan yang serius dan mempengaruhi banyak orang di seluruh dunia. Di Asia Timur, risiko terkena diabetes tipe 2 lebih tinggi daripada di Eropa. Penelitian yang dilakukan oleh berbagai tim peneliti telah mengidentifikasi beberapa varian genetik baru yang terkait dengan diabetes di Asia Timur.

Ketahui Faktor-faktor Diabetes di Asia Timur dan Eropa

Perbedaan Risiko Diabetes di Asia Timur dan Eropa

Para peneliti internasional seperti Dr Robin Walters dari Nuffield Department of Population Health (NDPH) telah mengungkapkan bahwa orang-orang Asia Timur menghadapi risiko lebih besar terkena diabetes tipe 2. Ini tidak hanya disebabkan oleh faktor-obesitas tetapi juga karena adanya varian genetik yang berbeda.Orang-orang Asia Timur memiliki risiko lebih tinggi meskipun tidak mengalami obesitas berdasarkan indeks massa tubuh (IMT) mereka. Hal ini menunjukkan bahwa faktor-faktor genetik juga memainkan peran penting dalam munculnya diabetes di Asia Timur.

Varian Genetik dan Diabetes di Asia Timur

Penelitian baru yang dipublikasikan di Nature melalui informasi genetik dari 433.540 orang dari berbagai negara di Asia Timur dan AS telah mengidentifikasi 61 varian genetik baru yang terkait dengan diabetes tipe 2. Varian baru ini mencakup gen yang berhubungan dengan otot rangka, fungsi pankreas, metabolisme alkohol, dan kadar lemak di perut.Gen-gen tersebut tumpang tindih dan berinteraksi satu sama lain, mempengaruhi perkembangan diabetes tipe 2 di Asia Timur. Hal ini memberikan wawasan baru tentang penyebab dan mekanisme diabetes di daerah ini.

Komplikasi Diabetes dan Dampak pada Orang

Diabetes tidak hanya menyebabkan masalah pada pankreas tetapi juga dapat menyebabkan berbagai komplikasi penyakit, seperti disfungsi ereksi hingga jantung. Orang yang menderita diabetes harus lebih berhati-hati dalam mengelola kesehatan mereka untuk menghindari komplikasi tersebut.Perubahan dalam gaya hidup, seperti pola makan yang tidak sehat dan kurang berolahraga, juga dapat meningkatkan risiko terkena diabetes. Oleh karena itu, penting bagi orang untuk memiliki pengetahuan tentang diabetes dan mengadopsi gaya hidup sehat.
More Stories
see more