PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) berhasil membukukan peningkatan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik sebesar 20,4% secara tahunan (yoy) per September 2024. Kinerja positif ini didorong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih yang naik 30,4% yoy menjadi Rp839,53 miliar.

Amar Bank Terus Memperkuat Posisi di Industri Perbankan Indonesia

Peningkatan Laba Bersih Didukung Oleh Pertumbuhan Pendapatan Bunga Bersih

Berdasarkan laporan keuangan, Amar Bank berhasil membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik senilai Rp152,26 miliar per September 2024, naik 20,4% secara tahunan. Pertumbuhan laba ini sejalan dengan peningkatan pendapatan bunga bersih perusahaan yang naik 30,4% yoy menjadi Rp839,53 miliar. Hal ini disebabkan oleh peningkatan pendapatan bunga dan penurunan beban bunga. Penurunan beban bunga ini terjadi seiring dengan perbaikan pada struktur dana pihak ketiga (DPK) Amar Bank.

Peningkatan Dana Pihak Ketiga Didominasi Oleh Pertumbuhan Tabungan

Per September 2024, Amar Bank berhasil menghimpun DPK sebesar Rp858,12 miliar, naik 3,9% secara tahunan. Pertumbuhan DPK ini didominasi oleh kenaikan tabungan sebesar 38,4% yoy menjadi Rp608,35 miliar. Di sisi lain, giro dan deposito masing-masing mengalami kontraksi 0,9% yoy dan 2,9% yoy. Dengan demikian, rasio dana murah atau current account savings account (CASA) Amar Bank meningkat menjadi 29,1% per September 2024 dari sebelumnya 24,2% per September 2023.

Penyaluran Kredit Tumbuh 14,9% Mendorong Kenaikan Aset

Dari sisi penyaluran kredit, Amar Bank mencatatkan pertumbuhan sebesar 14,9% menjadi Rp2,85 triliun. Peningkatan penyaluran kredit ini mendorong kenaikan aset Amar Bank sebesar 4,9% yoy menjadi Rp4,66 triliun per September 2024. Meskipun demikian, rasio non-performing loan (NPL) gross Amar Bank mengalami kenaikan dari 6,99% menjadi 7,76%, sementara rasio NPL net turun dari 1,56% menjadi 0,92%.

Prospek Positif Amar Bank di Tengah Tantangan Industri Perbankan

Kinerja positif Amar Bank di tengah kondisi industri perbankan yang masih menghadapi berbagai tantangan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam mengelola bisnisnya secara efektif. Dengan pertumbuhan laba bersih, peningkatan pendapatan bunga bersih, dan perbaikan struktur DPK, Amar Bank semakin memperkuat posisinya di industri perbankan Indonesia. Prospek ke depan bagi Amar Bank terlihat cukup menjanjikan, didukung oleh strategi yang tepat dan kemampuan manajemen dalam menghadapi dinamika pasar.