Pasar
Barito Renewables Tetap Kokoh di Tengah Tantangan Geotermal
2024-10-31
PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), perusahaan energi terbarukan terkemuka, baru saja merilis laporan keuangan kuartal III-2024 yang menunjukkan kinerja yang tetap kuat di tengah tantangan yang dihadapi pada segmen geotermal. Meskipun mengalami penurunan pendapatan, perusahaan berhasil membukukan peningkatan laba bersih sebesar 1,9% dibandingkan tahun sebelumnya.
Laba Bersih Meningkat di Tengah Penurunan Pendapatan
Berdasarkan laporan keuangan terbaru, BREN membukukan laba bersih sebesar US$86,1 juta atau sekitar Rp1,35 triliun pada kuartal III-2024. Angka ini menunjukkan peningkatan 1,9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, di mana perusahaan mencatat laba bersih sebesar US$84,5 juta. Meskipun demikian, pendapatan perusahaan tercatat turun dari US$445,3 juta pada tahun 2023 menjadi US$441,3 juta pada kuartal III-2024. Direktur Utama BREN, Hendra Soetjipto Tan, menjelaskan bahwa penurunan pendapatan ini disebabkan oleh gangguan pada segmen geotermal yang mempengaruhi total output pembangkitan.Komitmen Operasional Tinggi Meminimalkan Dampak Gangguan
Meskipun menghadapi tantangan pada segmen geotermal, BREN tetap menunjukkan komitmen yang kuat terhadap keunggulan operasional. Perusahaan berhasil menyelesaikan gangguan pada segmen geotermal pada September 2024, sehingga meminimalkan waktu henti dan membuka peluang untuk peningkatan kinerja geotermal di masa depan. Sementara itu, segmen angin mempertahankan kinerja yang stabil, menghasilkan 180,2 MWh selama 9 bulan 2024, berkontribusi pada stabilitas hasil keseluruhan perusahaan.Fokus pada Peningkatan Kapasitas Geotermal
Ke depan, Barito Renewables akan fokus pada peningkatan kapasitas geotermal melalui berbagai upaya, seperti retrofitting, peningkatan kapasitas, dan penambahan unit baru pada aset geotermal yang ada. Upaya-upaya ini diperkirakan akan meningkatkan kapasitas perusahaan sebesar 104,6 MW dalam beberapa tahun ke depan. Selain itu, proyek Salak Binary diperkirakan akan mencapai Commercial Operation Date (COD) pada akhir tahun ini, yang akan semakin meningkatkan kapasitas dan output perusahaan.Kinerja Keuangan yang Tetap Kuat
Dari segi permodalan, per September 2024, BREN mencatatkan aset sebesar US$3,785,6 juta, dengan liabilitas dan ekuitas masing-masing US$3.049 juta dan US$736,5 juta. Meskipun menghadapi tantangan pada segmen geotermal, perusahaan tetap menunjukkan kinerja keuangan yang tetap kuat, dengan peningkatan laba bersih di tengah penurunan pendapatan.