Saham PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA) mencatatkan kenaikan yang signifikan pada perdagangan sesi I Selasa (29/10/2024), setelah perseroan merilis kinerja keuangan yang mengesankan pada kuartal III-2024. Laba bersih JPFA tercatat tumbuh 123,58% secara tahunan, didorong oleh peningkatan penjualan neto yang mencapai 9,29%.

Kinerja Keuangan JPFA Kuartal III-2024 Menjadi Katalis Positif Bagi Saham

Laba Bersih Melesat 123,58% Secara Tahunan

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis, laba bersih JPFA pada kuartal III-2024 mencapai Rp 2,09 triliun, melonjak 123,58% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan laba bersih ini didorong oleh pertumbuhan penjualan neto sebesar 9,29% menjadi Rp 41,28 triliun. Segmen peternakan komersial dan pakan ternak menjadi kontributor utama, dengan pertumbuhan masing-masing 8,88% dan 9,89% secara tahunan.

Penjualan Lokal Mendominasi Kinerja Penjualan

Penjualan lokal JPFA mendominasi top line perseroan, mencapai Rp 40,6 triliun atau sekitar 98% dari total penjualan neto. Sementara itu, penjualan ekspor hanya berkontribusi Rp 673,89 miliar sepanjang Januari-September 2024. Hal ini menunjukkan bahwa pasar domestik masih menjadi tulang punggung bisnis JPFA.

Prospek Positif Didukung Program Makan Bergizi Gratis

Prospek saham JPFA juga cenderung positif di tengah rencana pemerintahan Prabowo-Gibran untuk menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Dengan adanya program ini, diharapkan emiten-emiten perunggasan seperti JPFA akan lebih dilibatkan dalam pengadaan lauk bergizi. Hal ini dapat menjadi katalis positif bagi kinerja JPFA di masa mendatang.