Pasar
Mulai 2025, BEI Menerapkan Non-Cancellation Period untuk Order Saham
2024-12-04
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang melakukan perubahan penting dalam kebijakan transaksi perdagangan. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa, Irvan Susandy, mengumumkan bahwa BEI akan mengatur periode non-cancellation. Ini berarti investor tidak dapat membatalkan pemesanan sebelum pembukaan dan penutupan tahun depan.

Ketika BEI Mengatur Non-Cancellation Period: Dampak dan Manfaat

Non-Cancellation Period: Pengaturan dan Fungsinya

Periode non-cancellation merupakan bagian penting dari sesi pre-opening dan pre-closing di BEI. Ini mengatur agar pelaku pasar tidak dapat membatalkan ataupun mengubah open order. Namun, mereka masih dapat melakukan entry order baru. Hal ini bertujuan untuk memastikan stabilitas dan keadilan dalam proses perdagangan. Irvan Susandy menjelaskan, hasil tinjauan data menunjukkan peningkatan aktivitas pembatalan di menit menjelang akhir sesi pre-opening dan pre-closing. Hal ini menunjukkan adanya perilaku investor yang berpotensi menciptakan harga yang tidak wajar.Selain itu, berdasarkan hasil review atas praktek Global Best Practices, BEI menambahkan periode non-cancellation untuk meminimalisir terjadinya pembentukan harga yang tidak wajar, menjaga stabilitas pembentukan harga pada sesi pre-opening dan pre-closing, serta meminimalisir potensi terjadinya spoofing pada akhir sesi tersebut.

Peningkatan Saham dalam Sesi Pre-Opening

BEI juga mempertimbangkan untuk memperluas saham-saham yang bisa ditransaksikan pada sesi pre opening. Dari LQ45 menjadi saham di papan utama, papan ekonomi baru dan pengembangan. Tujuan dari hal ini adalah memberikan kesempatan bagi kelompok saham di luar konstituen Indeks LQ45 untuk melakukan price discovery. Dengan demikian, harga pembukaan saham berada pada harga terbaik sesuai dengan informasi pasar sebelum sesi Perdagangan dimulai.Penerapan perluasan jumlah saham untuk masuk ke dalam sesi Pre-Opening diharapkan dapat membantu mendistribusikan jumlah order secara lebih merata terhadap jumlah order yang masuk ke dalam sistem Perdagangan Bursa (JATS) pada detik awal pembukaan Sesi 1 Perdagangan. Hal ini dapat mengurangi tekanan pada sistem di detik-detik awal sesi Perdagangan.

Manfaat bagi Investor

Investor akan merasakan banyak manfaat dengan adanya perluasan pre opening ini. Sebagai media price discovery terhadap informasi yang beredar di pasar sebelum perdagangan dimulai, investor dapat bertransaksi di harga terbaik yang telah menggambarkan seluruh informasi yang ada sejak sesi 1 perdagangan. Sebelum adanya perluasan, sesi Pre-Opening di Bursa hanya dapat dilakukan oleh saham konstituen Indeks LQ45. Namun, dengan adanya perluasan jumlah saham pada Sesi Pre-Opening, investor memiliki kesempatan untuk melakukan price discovery terhadap saham lain di luar konstituen Indeks LQ45.Dalam keseluruhan, perubahan ini di BEI memiliki dampak yang signifikan bagi investor dan proses perdagangan secara keseluruhan. Dengan mengatur non-cancellation period dan memperluas sesi pre-opening, BEI berusaha untuk menciptakan lingkungan perdagangan yang lebih stabil dan adil.
More Stories
see more