Sebuah workshop bertemakan "Komunikasi melalui Media Sosial dengan Optimasi AI" telah diselenggarakan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kota Semarang. Acara ini berlangsung pada tanggal 1-2 Februari 2025 dan dihadiri oleh lebih dari 120 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan keterampilan pegawai BUMN dalam berkomunikasi secara efektif kepada masyarakat, baik melalui media sosial maupun langsung. Menteri BUMN Erick Thohir menekankan pentingnya kepercayaan sebagai fondasi utama dalam setiap upaya komunikasi. Dengan demikian, peran teknologi AI menjadi sangat vital dalam memperkuat saluran komunikasi tersebut.
Dalam suasana yang penuh semangat di Khas Hotel, Semarang, para peserta workshop mendapatkan peluang belajar dari sejumlah narasumber ahli. Di antaranya adalah Arya Sinulingga, Staff Khusus Menteri BUMN, dan Putri Violla, Juru Bicara Kementerian BUMN, yang membahas mengenai strategi komunikasi yang efektif. Selain itu, Tommy Teja dan Reynaldi Francoise memberikan wawasan tentang penggunaan teknologi AI dalam pembuatan konten yang lebih menarik dan relevan.
Salah satu peserta, Edison dari Perum Bulog Kanwil Jawa Tengah, menjelaskan bahwa acara ini sangat bermanfaat bagi lembaga yang bergerak di bidang logistik pangan. Para peserta juga diberikan kesempatan untuk melakukan praktik langsung menggunakan AI serta kunjungan lapangan ke fasilitas Pelindo dan Bulog. Pengalaman ini diharapkan dapat membantu peserta dalam mengimplementasikan metode baru untuk menyampaikan pesan yang lebih efektif kepada publik.
Berdasarkan workshop ini, dapat dipahami bahwa Kementerian BUMN berusaha keras untuk meningkatkan efektivitas komunikasi di seluruh unit kerjanya. Hal ini tidak hanya akan memperkuat literasi masyarakat mengenai peran dan kontribusi BUMN dalam pembangunan sosial dan ekonomi negara, tetapi juga akan membangun kepercayaan yang lebih kuat antara BUMN dan masyarakat luas.
Dari perspektif seorang jurnalis, workshop ini menunjukkan langkah maju yang signifikan dalam upaya pemerintah untuk memanfaatkan teknologi terkini dalam komunikasi publik. Ini bukan hanya tentang memperbarui metode komunikasi, tetapi juga tentang memastikan informasi yang disampaikan mencapai target audiens dengan cara yang lebih efisien dan efektif. Dengan pendekatan ini, diharapkan BUMN dapat lebih dekat dengan masyarakat dan membangun hubungan yang lebih kuat dan berkelanjutan.