Gaya Hidup
Presiden Prancis Berjuang Demi Masa Depan "Emily in Paris" di Ibu Kota
2024-10-14

Presiden Prancis Berjuang Keras Agar "Emily in Paris" Tetap di Paris

Presiden Prancis Emmanuel Macron menyatakan keinginannya yang kuat agar serial hits "Emily in Paris" tetap melanjutkan syuting dan ceritanya di Paris. Hal ini menyusul rencana Netflix untuk melanjutkan season kelima serial tersebut di Roma, Italia.

Menjaga Identitas Kota Paris dalam Serial Populer

Macron Ingin "Emily in Paris" Tetap di Ibu Kota Prancis

Presiden Prancis Emmanuel Macron diketahui sangat mencintai serial "Emily in Paris" dan tidak ingin serial tersebut pindah lokasi syuting ke Roma, Italia. Macron menyatakan bahwa dia akan berjuang keras agar serial hits garapan Netflix itu tetap melanjutkan syuting dan ceritanya di Paris. Menurutnya, "Emily in Paris" di Roma tidak masuk akal.Macron menegaskan, "Kami meminta mereka untuk tetap di Paris, 'Emily in Paris' di Roma tidak masuk akal." Pernyataan ini disampaikannya dalam sebuah wawancara dengan Variety yang diterbitkan beberapa waktu lalu.

Wali Kota Roma Menanggapi Santai Komentar Macron

Menanggapi komentar Presiden Prancis tersebut, Wali Kota Roma Roberto Gualtieri mengunggah tanggapan bernada bercanda di media sosial X. Gualtieri menyatakan, "Kepada Emmanuel Macron yang terhormat, jangan khawatir: Emily baik-baik saja di Roma. Dan kita tidak bisa mengendalikan hatinya: biarkan dia memilih."Dalam pernyataan resmi kepada The Hollywood Reporter, Gualtieri menambahkan, "Bukankah Presiden Macron memiliki masalah yang lebih mendesak untuk dipikirkan?" Ia juga meyakini bahwa Macron sedang bercanda, karena seharusnya Macron tahu bahwa perusahaan produksi seperti Netflix tidak menerima perintah dari kepala negara atau membuat keputusan berdasarkan tekanan politik.

Macron dan Istrinya Terlibat dalam "Emily in Paris"

Macron telah lama dikaitkan dengan serial "Emily in Paris". Istrinya, Brigitte Macron, pernah muncul sebagai cameo di season keempat ketika Emily melihatnya di sebuah kafe dan meminta swafoto atau selfie.Mengenai keterlibatan istrinya, Macron mengatakan, "Saya sangat bangga, dan dia sangat senang melakukannya. Walau beberapa menit, tetapi menurut saya itu adalah momen yang sangat bagus untuknya."Meskipun serial "Emily in Paris" menuai kritik dari banyak warga Prancis karena dianggap terlalu Amerika-sentris, serial ini berhasil meningkatkan pariwisata ke Paris, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh pusat film nasional Prancis.
More Stories
see more