Debt Collector merupakan suatu kegiatan yang sering menjadi perhatian di kalangan masyarakat. Dalam artikel ini, kita akan mengulas tentang peraturan-peraturan yang berlaku dalam bidang ini, serta hak-hak konsumen yang harus dipertahankan.

Kenali Hak dan Peraturan Debt Collector

Definisi Debt Collector

Debit Collector adalah penyelenggara jasa keuangan yang berwenang melakukan penagihan utang berdasarkan POJK 22 Tahun 2023. Namun, peraturan tersebut juga mengatur bahwa penagihan harus dilakukan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat dan ketentuan perundang-undangan.Dalam melakukan penagihan, penyelenggara jasa keuangan wajib memastikan tidak menggunakan ancaman atau tindakan yang mempermalukan konsumen. Penagihan juga tidak boleh mengintimidasi dan dilakukan secara terus menerus.

Waktu dan Tempat Penagihan

Penagihan dilakukan di tempat alamat penagihan atau domisili konsumen pada hari Senin sampai dengan Sabtu di luar hari libur nasional dari pukul 08.00 – 20.00 waktu setempat. Namun, penyelenggara jasa keuangan diperbolehkan melakukan penagihan di luar tempat dan waktu yang diatur, tetapi dengan persetujuan konsumen terlebih dahulu.Ini merupakan peraturan yang harus diikuti agar penagihan dilakukan dengan bijak dan sesuai dengan etika.

Hak Konsumen dalam Penagihan

Konsumen memiliki hak untuk meminta hak perlindungan mereka. Namun, juga harus bertanggung jawab dalam melakukan pembayaran. Jika konsumen tidak bisa membayar, dia dapat meminta restrukturisasi kepada lembaga keuangan.Tetapi, keputusan akhir mengenai restrukturisasi merupakan hak perusahaan keuangan. Oleh karena itu, konsumen harus berkomunikasi aktif dengan lembaga keuangan untuk mencari solusi yang tepat.

Perhatian OJK

OJK juga sangat berhati-hati dalam mengawasi kegiatan debt collector. Mereka tidak akan melindungi konsumen nakal yang beritikad buruk dalam pembayaran kreditnya.OJK akan memastikan bahwa semua peraturan dan etika dalam bidang ini dipatuhi. Mereka akan mengambil tindakan jika ada pihak yang melanggar peraturan.Dalam keseluruhan, debt collector adalah suatu kegiatan yang penting tetapi juga harus dilakukan dengan bijak dan sesuai dengan peraturan. Konsumen harus mengetahui hak-hak mereka dan berkomunikasi aktif dengan penyelenggara jasa keuangan. Dengan demikian, dapat diharapkan bahwa proses penagihan dapat dilakukan dengan baik dan tanpa mengakibatkan kerusakan bagi kedua belah pihak.