Pasar saham Indonesia mengalami fluktuasi pekan lalu, dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat 0,60% ke posisi 7.287,19. Namun, indeks tercatat terkoreksi 2,91% dalam sepekan terakhir. Dalam situasi ini, investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih di seluruh pasar, namun juga melakukan pembelian bersih di beberapa saham tertentu.

Saham-saham Pilihan Investor Asing Saat IHSG Rebound

Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF)

Salah satu saham yang menjadi incaran investor asing adalah PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF), produsen makanan terkemuka di Indonesia. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp259,8 miliar pada saham INDF. Hal ini menunjukkan kepercayaan investor asing terhadap prospek bisnis Indofood yang tetap kuat di tengah kondisi pasar yang fluktuatif. Indofood dikenal sebagai pemain utama di industri makanan olahan, dengan portofolio produk yang beragam dan pangsa pasar yang dominan. Selain itu, Indofood juga terus melakukan inovasi dan pengembangan produk untuk memenuhi preferensi konsumen yang semakin dinamis.

Aneka Tambang Tbk. (ANTM)

Saham lain yang menjadi incaran investor asing adalah PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), perusahaan pertambangan yang bergerak di bidang nikel, emas, dan logam lainnya. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp180,8 miliar pada saham ANTM. Hal ini menunjukkan optimisme investor asing terhadap prospek bisnis Antam, terutama di tengah tingginya permintaan global terhadap komoditas logam, seperti nikel dan emas. Antam juga dikenal sebagai salah satu pemain utama di industri pertambangan Indonesia, dengan aset dan sumber daya yang kuat.

Astra International Tbk. (ASII)

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) juga menjadi incaran investor asing, dengan pembelian bersih sebesar Rp164,1 miliar. Astra International merupakan salah satu konglomerat terbesar di Indonesia, dengan bisnis yang terdiversifikasi di berbagai sektor, termasuk otomotif, alat berat, agribisnis, dan keuangan. Investor asing melihat potensi pertumbuhan Astra di tengah pemulihan ekonomi dan peningkatan aktivitas konsumen. Selain itu, Astra juga dikenal sebagai perusahaan yang memiliki tata kelola perusahaan yang baik dan track record kinerja yang solid.

Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS)

Saham PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) juga menjadi incaran investor asing, dengan pembelian bersih sebesar Rp127,6 miliar. Bumi Resources Minerals merupakan anak perusahaan dari Bumi Resources, salah satu perusahaan pertambangan terbesar di Indonesia. Investor asing melihat potensi pertumbuhan Bumi Resources Minerals di tengah tingginya permintaan global terhadap komoditas mineral, seperti tembaga dan emas. Selain itu, Bumi Resources Minerals juga dikenal memiliki aset dan sumber daya yang kuat di sektor pertambangan.

United Tractors Tbk. (UNTR)

Saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) juga menjadi incaran investor asing, dengan pembelian bersih sebesar Rp107,5 miliar. United Tractors merupakan salah satu pemain utama di industri alat berat di Indonesia, dengan portofolio produk yang beragam dan pangsa pasar yang dominan. Investor asing melihat potensi pertumbuhan United Tractors di tengah pemulihan ekonomi dan peningkatan aktivitas di sektor infrastruktur dan konstruksi. Selain itu, United Tractors juga dikenal sebagai perusahaan yang memiliki teknologi dan inovasi yang kuat di bidang alat berat.