Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan bahwa ada tiga calon emiten yang akan menjadi mercusuar atau light house company dalam pipeline Initial Public Offering (IPO) di sisa tahun ini. Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menyatakan bahwa ketiga perusahaan tersebut termasuk dari 28 perusahaan yang terdaftar dalam pipeline IPO per 25 Oktober 2024.

, Jangan Sampai Terlewatkan!

### Karakteristik Calon Emiten IPO Light HouseIman Rachman mengungkapkan bahwa target tiga light house company tersebut memiliki kapitalisasi pasar minimal Rp3 triliun dan free flow saham publik minimal 20%. BEI mengkategorikan perusahaan dengan kapitalisasi pasar besar, atau minimal Rp3 triliun, sebagai light house company. Perusahaan tersebut juga harus memiliki saham publik minimal 15%.Jumlah calon IPO mercusuar ini bertambah dari pemberitaan sebelumnya. Pada Juli 2024, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, menyatakan bahwa akan ada dua emiten light house di semester kedua 2024. Perusahaan light house tersebut berasal dari dua sektor, yaitu sektor rekreasi dan real estate.### Prospek Cerah Tiga Calon Emiten IPO Light HouseIman Rachman yakin bahwa ketiga IPO jumbo tersebut bisa tercatat sesuai target. Hal ini menunjukkan bahwa prospek ketiga calon emiten IPO light house tersebut sangat menjanjikan. Investor yang ingin mengambil bagian dalam pertumbuhan perusahaan-perusahaan besar ini harus memperhatikan perkembangan terbaru dari pipeline IPO BEI.Selain itu, secara year to date, BEI telah mencatatkan 36 perusahaan yang telah ditransaksikan di bursa. Dengan begitu, saat ini BEI membukukan sebanyak 938 perusahaan tercatat. Hal ini menunjukkan bahwa pasar modal Indonesia semakin berkembang dan menarik minat investor.### Potensi Besar Sektor Rekreasi dan Real EstateDua dari tiga calon emiten IPO light house berasal dari sektor rekreasi dan real estate. Sektor rekreasi dan olahraga serta sektor real estate memiliki prospek yang cerah di masa depan. Pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya beli masyarakat Indonesia menjadi faktor pendorong utama bagi kedua sektor ini.Perusahaan-perusahaan di sektor rekreasi dan real estate yang akan melakukan IPO diharapkan dapat memberikan imbal hasil yang menarik bagi investor. Dengan kapitalisasi pasar yang besar dan free float yang tinggi, ketiga calon emiten IPO light house ini berpotensi menjadi investasi yang menarik di pasar modal Indonesia.### KesimpulanBursa Efek Indonesia (BEI) mengungkapkan bahwa ada tiga calon emiten yang akan menjadi mercusuar atau light house company dalam pipeline Initial Public Offering (IPO) di sisa tahun ini. Karakteristik calon emiten IPO light house tersebut adalah memiliki kapitalisasi pasar minimal Rp3 triliun dan free flow saham publik minimal 20%.Iman Rachman, Direktur Utama BEI, yakin bahwa ketiga IPO jumbo tersebut bisa tercatat sesuai target. Dua dari tiga calon emiten IPO light house berasal dari sektor rekreasi dan real estate, yang memiliki prospek cerah di masa depan. Investor yang ingin mengambil bagian dalam pertumbuhan perusahaan-perusahaan besar ini harus memperhatikan perkembangan terbaru dari pipeline IPO BEI.